Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Minum alkohol dapat meningkatkan keparahan refluks asam dan heartburn. Kondisi ini bisa memperburuk gejala dengan meningkatkan asam lambung, mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, dan merusak kemampuan esofagus untuk membersihkan diri dari asam.
Penelitian telah menunjukkan bahwa asupan alkohol dalam jumlah sedang bahkan dapat menyebabkan gejala refluks pada orang sehat.
4. Jangan makan berlebihan
Biasanya, asam lambung tidak dapat naik atau keluar ke kerongkongan karena adanya penghalang yang disebut sfingter esofagus bagian bawah. Sfingter esofagus adalah otot seperti cincin yang secara alami tetap tertutup dan biasanya hanya terbuka saat Anda menelan atau bersendawa.
Namun, pada penderita refluks asam lambung lambung, otot ini sering kali melemah atau tidak berfungsi. Inilah salah satu alasan mengapa orang dengan refluks asam lambung mengalami heartburn.
Melansir Health Line, refluks asam lambung juga dapat terjadi bila ada terlalu banyak tekanan pada otot, menyebabkan asam masuk melalui lubang. Maka tidak mengherankan jika sebagian besar gejala refluks terjadi setelah aktivitas makan.
Tampaknya juga bahwa makanan yang lebih besar dapat memperburuk gejala refluks asam lambung. Oleh sebab itu, salah satu langkah yang akan membantu meminimalkan refluks asam lambung ini adalah menghindari makan dalam porsi besar.
Baca Juga: 6 Obat herbal asam lambung yang bisa dijadikan pilihan