Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
2. Berat badan bertambah
Kandungan serat pada pisang dapat membantu tubuh merasa lebih kenyang, sehingga nafsu makan menjadi lebih terkontrol. Pisang juga mengandung banyak karbohidrat dan kalori, yang jika dikonsumsi dalam jumlah sedang berpotensi menurunkan berat badan.
Sayangnya, dilansir dari Eat This, buah ini dapat menghancurkan agenda penurunan berat badan jika dimakan terlalu banyak. Hal ini lantaran jumlah gula yang juga tinggi dalam pisang, akan membuat lingkar pinggang bertambah.
3. Gula darah naik
Efek samping pisang turut dirasakan gula darah dalam tubuh, terutama pada orang dengan diabetes.
Dilansir dari laman University of Sydney, pisang yang terlalu matang memiliki indeks glikemik (GI) sedang, mencapai angka 62.
Sementara itu, berdasarkan laman MedlinePlus, seseorang yang ingin menjaga gula darah harus menghindari bahan pangan dengan GI sedang atau tinggi.
Gula darah tinggi sendiri pada orang yang tidak dapat mengatur insulin dengan baik seperti diabetes, dapat menyebabkan koma diabetes hingga kematian.
Baca Juga: 5 Metode Mengatasi Asam Lambung yang Naik ke Dada Tanpa Obat Kimia
4. Gigi rusak
Pisang merupakan buah dengan cita rasa manis karena mengandung gula cukup tinggi. Seperti makanan manis lainnya, gula dalam pisang berpotensi merusak kesehatan gigi jika dikonsumsi terlalu banyak.
Bahkan, sebuah penelitian seperti dikutip Orlando Sentinel menunjukkan, pisang dalam jumlah sedang dapat lebih merusak gigi daripada coklat dan permen karet. Oleh karena itu, sebaiknya hindari mengonsumsi buah manis terlalu banyak agar gigi tidak rusak.
Baca Juga: 7 Teh Herbal Ini Bisa Bikin Asam Lambung Pergi Jauh dan Usus Jadi Prima