kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Masih perlu alasan untuk tidur siang? Catat 10 manfaat berikut


Rabu, 03 Maret 2021 / 13:53 WIB
Masih perlu alasan untuk tidur siang? Catat 10 manfaat berikut
ILUSTRASI. Tidur siang baik untuk kesehatan dan dapat meningkatkan kreativitas.


Sumber: Kompas.com | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tak banyak orang yang meluangkan waktu untuk tidur di siang hari, karena didera berbagai kesibukan. Padahal tidur siang memberikan sejumlah dampak positif.

Tidur siang baik untuk kesehatan dan dapat meningkatkan kreativitas. Berikut ini adalah sederet manfaat dari tidur siang yang mungkin belum pernah kita sadari.

1. Lebih waspada

Beberapa orang mungkin menganggap tidur siang menandakan kemalasan. Namun penelitian terbaru menemukan, tidur siang membuat seseorang lebih waspada.

Di siang hari, terkadang muncul dorongan untuk tidur. Ada orang yang mencoba menghalau keinginan tersebut karena tidak ingin pekerjaannya terganggu.

Baca Juga: Tak hanya gelisah, ini 5 gejala anemia yang bisa Anda alami

"Tapi melawan keinginan untuk tidur malah dapat merusak konsentrasi dan kewaspadaan," kata Carl Bazil, MD, Direktur Divisi Tidur dan Epilepsi di Pusat Kesehatan, Universita Columbia.

Tidur siang dapat menghilangkan ketegangan sehingga membantu seseorang merasa pulih, lebih waspada, dan penuh perhatian. Menurut National Sleep Foundation, studi NASA pada pilot militer dan astronot mengungkap, tidur siang walau hanya sejenak, memberikan memberi dampak signifikan.

Tidur siang selama 40 menit dapat meningkatkan kinerja hingga 34% dan kewaspadaan hingga 100%.

Baca Juga: 6 Cara diet sehat ini tidak boleh Anda lewatkan, mau coba?

2. Membantu mengingat banyak hal

Tidur siang dapat meningkatkan fungsi mental. Hal ini juga berdampak pada kemampuan untuk mengingat informasi. "Tidur siang memperkuat koneksi saraf yang membentuk ingatan kita,” kata Elizabeth McDevitt, PhD, dari Princeton Neuroscience Institute dan University of California.

"Selama tidur, ada kemungkinan area otak yang terlibat dalam perolehan memori mungkin diaktifkan kembali," kata dia. Pada dasarnya, tidur dapat memutar ulang aktivitas di saraf yang terjadi sebelumnya.

Hal ini dapat memperkuat ingatan. Ingatan yang diperkuat itu akan dipindahkan ke area penyimpanan jangka panjang di otak.

Baca Juga: Simak, ini hal yang wajib diterapkan sebelum maupun sesudah vaksinasi Covid-19

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Tidur tidak hanya baik untuk otak, tapi juga membawa dampak positif bagi jantung. Tidur siang selama seminggu dapat menurunkan risiko serangan jantung atau stroke. Di sisi lain, kurang tidur meningkat risiko terkena penyakit jantung. 

4. Mengurangi stres

Kantuk dikaitkan dengan peningkatan tekanan darah dan kadar mormon stres atau kortisol. Kondisinya bisa semakin parah apabila seseorang kurang tidur dan mengalami ketegangan. Oleh karenanya, tidur siang dapat mengurangi ketegangan akibat stres.

Hal ini dikarenakan tidur siang menurunkan kadar kortisol. "Tidur siang dapat membantu mengembalikan efek kurang tidur malam hari pada kortisol," kata McDevitt.

Penelitian lain dari Yunani menemukan, tidur siang mampu menurunkan tekanan darah sebanyak yang diharapkan dari minum obat. "Tidur siang setiap hari mengurangi jumlah hormon stres dalam tubuh dan menurunkan risiko penyakit jantung,” kata spesialis perilaku tidur Richard Shane, PhD.

Baca Juga: Ingin tubuh lebih sehat? Yuk, coba 5 cara cepat tidur ini

5. Membantu mengurangi berat badan

Ritme sirkadian atau jam biologis tubuh yang terganggu dapat membuat seseorang merasa lelah dan ingin mengonsumsi makanan yang kurang sehat. Kurang tidur dapat memperparah kondisinya. Oleh karena itu, siang dapat membantu mencegah keinginan mengonsumsi makanan berlebih.

Menurut McDevitt, ada beberapa bukti yang menunjukkan tidur mengurangi ghrelin serta meningkatkan leptin, hormon metabolik yang mengatur rasa lapar dan nafsu makan. "Mereka yang merasa lesu di siang hari karena kurang tidur lebih mungkin mengonsumsi makanan dan minuman yang manis,” kata McDevitt.

6. Meningkatkan suasana hati

Kantuk dapat membuat seseorang menjadi cranky atau rewel. Hal ini juga dialami oleh orang dewasa. "Kurang tidur di malam hari menciptakan ketidakseimbangan hormonal neuroendokrin hormonal," kata Shane.

Ketidakseimbangan hormonal berdampak pada perasaan lelah dan mudah tersinggung. Tidur siang terbukti membantu memulihkan sistem neuroendokrin ke tingkat yang tepat. Menurut National Sleep Foundation, untuk menghindari pusing dan suasana hati yang buruk, cobalah tidur siang selama 20-30 menit saja.

Baca Juga: Tak cuma bikin gemuk, makan tengah malam pun memicu masalah jantung

7. Meningkatkan sistem kekebalan

Manfaat lain dari tidur siang adalah membantu tubuh menangkal bakteri, virus, atau kuman yang datang menyerang. "Kurang tidur merusak fungsi kekebalan. Tidur siang dapat membantu memulihkan fungsi kekebalan akibat kurang tidur,” kata McDevitt.

Satu studi menemukan, jumlah leukosit (sel darah putih yang melawan infeksi) meningkat ke titik awal apabila seseorang tidur siang dan diikuti tidur malam yang cukup. Tidur siang juga memberi manfaat kesehatan lain yakni regenerasi kulit dan jaringan, sehingga membuat seseorang terlihat lebih muda.

8. Menyempurnakan kinerja fisik

Tidur siang dapat membantu meningkatkan latihan atau bahkan keterampilan motorik halus seperti bermain piano. “Sistem motorik dapat mengalami kelelahan karena penggunaan yang berlebihan. Hal itu menyebabkan performa motor menjadi lebih lambat atau kurang akurat,” kata McDevitt.

"Tidur siang dapat membantu mengurangi kelelahan motorik dan kemudian memulihkan kecepatan serta akurasi," kata dia. Tidur sebelum atau sesudah melakukan latihan fisik dapat memulihkan otot dan jaringan.

Hal ini dikarenakan kadar hormon pertumbuhan melonjak selama tidur. "Tidur siang setelah latihan fisik dapat membantu mempercepat proses perbaikan otot,” ujar McDevitt.

Baca Juga: Semalaman begadang, ini 5 tips biar tetap segar dan produktif di pagi hari

9. Mempertajam persepsi sensorik

Tidur memengaruhi keterampilan sensorik yang bergantung pada kemampuan otak untuk membentuk koneksi saraf baru. Tidur dapat membantu memperkuat dan menstabilkan koneksi saraf tersebut. "Tidur juga membantu sistem tubuh menyaring informasi sensorik yang mengganggu," kata McDevitt.

Sedangkan, kurang tidur dapat membuat indra sensorik di tubuh melemah. Misalnya mata terasa sangat lelah dan telinga lebih sensitif.

10. Meningkatkan kreativitas

Tidur siang dapat meningkatkan kinerja dan produktivitas seseorang. Selain itu, tidur dapat meningkatkan kreativitas. "Komputer bisa error apabila kelebihan beban dan terlalu banyak membuka file. Restart ulang membantu mengatasi kekacauan agar komputer berfungsi lebih baik lagi," kata Dr. Shane.

Sama seperti komputer, tubuh yang sering diforsir juga perlu di-restart ulang. Tidur siang menjadi salah satu caranya. "Tidur siang membantu menyegarkan otak dan membersihkan 'kekacauan'. Tak heran sehabis seseorang tidur siang tiba-tiba muncul solusi dan ide-ide baru," kata Dr. Shane.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Keuntungan Luangkan Waktu untuk Tidur Siang.
Penulis: Maria Adeline Tiara Putri
Editor: Glori K. Wadrianto

Baca Juga: Awas! Kurang tidur bisa mengganggu fungsi otak dan kinerja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×