Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Ia mengatakan adapun, jika masih terdapat gejala maka masa isolasi harus ditambah 3 hari sebelum dinyatakan sembuh dan tidak menularkan virus.
Sementara, kondisi yang sudah dianggap sembuh yakni tubuh lebih segar, fit, tidak mengalami batuk atau pun demam. Akan tetapi ia juga mengingatkan agar pasien tetap berkonsultasi dengan tenaga kesehatan di puskesmas terdekat atau telemedicine guna memastikan.
Sisa virus bisa terdekteksi 3 bulan
Senada dengan keterangan Reisa, ia juga menegaskan, tak perlu dilakukan tes ulang PCR untuk menyatakan seseorang sembuh.
"Banyak yang pakai PCR dua kali, seperti yang dilakukan berbagai perusahaan, itu yang tidak tepat," tandas dia.
Ia mengatakan hal ini karena tes PCR mendeteksi materi genetik di tubuh manusia tanpa membedakannya menjadi virus yang aktif atau sudah mati.
Baca Juga: Tingkatkan protokol kesehatan antisipasi varian baru Covid-19
Sehingga, ia mengatakan hasil tes bisa terus positif bahkan hingga tiga bulan setelah terpapar virus. Karena inilah ia mengatakan PCR dimaksudkan untuk melakukan diagnosis dan bukan evaluasi kondisi pasien.
Pasien gejala berat
Ia menyebut pengecualian dilakukan pada pasien bergejala berat yang membutuhkan tes ulang PCR karena efek sampingnya lebih banyak.
Pada kasus semacam ini, menurutnya dokter juga membutuhkan lebih banyak tes seperti foto rontgen dan pemeriksaan darah guna menyatakan kesembuhan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Simak Syarat Sembuh Pasien Covid-19, Tak Perlu Lagi Tes Swab PCR"
Penulis : Nur Rohmi Aida
Editor : Rizal Setyo Nugroho
Selanjutnya: Ini yang harus dilakukan saat terkena Covid-19 saat bepergian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News