kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.088.000   -7.000   -0,33%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

Bukan hanya gejala Covid-19, ini 10 penyebab hidung tak bisa mencium bau


Kamis, 24 Juni 2021 / 09:25 WIB
Bukan hanya gejala Covid-19, ini 10 penyebab hidung tak bisa mencium bau
ILUSTRASI. Jika hidung tak bisa mencium bau, jangan langsung panik. Ada beragam kondisi yang bisa menjadi penyebab hal tersebut.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Pasien yang menerima terapi radiasi untuk kanker kepala dan leher biasanya mengalami masalah dengan indera penciuman sebagai efek samping. Hilangnya penciuman bisa bersifat sementara atau permanen saat perawatan berlanjut. 

9. Paparan bahan kimia tertentu 

Paparan bahan kimia keras, seperti insektisida atau pelarut yang dapat membakar bagian dalam hidung, dapat merusak jaringan hidung dan sensor bau secara permanen. 

Penyebab yang sering terjadi termasuk: 

- Uap metakrilat 

- Amonia 

- Benzene 

- Kadmium 

- Kromat 

- Formaldehida 

- Hidrogen sulfide 

- Debu nikel 

- Asam sulfat

Baca Juga: Lakukan hal ini saat anak Anda terinfeksi Virus Corona




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×