Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
2. Sleep apnea
Kebiasaan ketiga penyebab tekanan darah tinggi adalah sleep apnea. Mengutip AARP, sleep apnea adalah salah satu gangguan tidur yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Sleep apnea terjadi ketika seseorang berhenti dan mulai bernapas beberapa kali sepanjang malam dan kondisi ini bisa terjadi hingga 30 kali dalam satu jam. "Ketika kita tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik, itu sangat berat pada sistem vaskular,” kata Donald Lloyd-Jones, presiden American Heart Association.
Kebiasaan sleep apnea ini dapat memicu stres dan ketegangan. Stres dan ketegangan efeknya dapat meningkatkan tekanan darah yang bisa terjadi saat kita terjaga maupun tidur. Para peneliti di Johns Hopkins Medicine menemukan bahwa sleep apnea parah pada usia paruh baya atau lansia dapat meningkatkan risiko kematian dini hingga 46 persen.
Baca Juga: 8 Manfaat Daun Sirih Cina untuk Kesehatan dan Cara Konsumsinya
3. Menghirup polusi udara
Kebiasaan keempat penyebab tekanan darah tinggi adalah menghirup polusi udara. Kebiasaan hidup yang terpapar polusi udara turut menjadi penyebab tekanan darah tinggi terjadi.
Mengutip AARP, penelitian mengungkapkan bahwa paparan polusi udara dapat meningkatkan tekanan darah pada orang dewasa dan anak-anak. Polusi udara meliputi asap knalpot kendaraan bermotor dan pembakaran bahan bakar, debu dari jalanan dan lokasi konstruksi.
Satu studi yang dipimpin oleh para peneliti di University of Michigan menemukan bahwa paparan jangka pendek dari polusi udara tingkat tinggi dapat membuat tekanan darah tinggi orang dewasa yang sehat. Studi lain yang dipimpin oleh para peneliti di University of Michigan menunjukkan bahwa menyaring udara dengan sehat dapat menurunkan tekanan darah seseorang.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Tin Untuk Kesehatan Tubuh yang Tidak Diketahui Banyak Orang