kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.909   21,00   0,13%
  • IDX 7.193   52,26   0,73%
  • KOMPAS100 1.105   10,19   0,93%
  • LQ45 877   10,63   1,23%
  • ISSI 221   0,76   0,35%
  • IDX30 448   5,44   1,23%
  • IDXHIDIV20 539   4,64   0,87%
  • IDX80 127   1,28   1,02%
  • IDXV30 134   0,28   0,21%
  • IDXQ30 149   1,42   0,96%

Penderita Diabetes Harus Tahu, Ini 8 Suplemen untuk Mengelola Kadar Glukosa Darah


Selasa, 06 Juni 2023 / 08:00 WIB
Penderita Diabetes Harus Tahu, Ini 8 Suplemen untuk Mengelola Kadar Glukosa Darah
ILUSTRASI. Sejumlah suplemen cukup menjanjikan untuk meningkatkan manajemen gula darah dan komplikasi terkait diabetes lainnya.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Mengutip Health Line, suplemen berikut cukup menjanjikan untuk meningkatkan manajemen gula darah dan komplikasi terkait diabetes lainnya:

1. Kayu manis

Pengobatan Tiongkok telah menggunakan kayu manis untuk tujuan pengobatan selama ratusan tahun. Kayu manis telah menjadi subjek dari banyak penelitian untuk menentukan pengaruhnya terhadap kadar glukosa darah.

Tinjauan penelitian tahun 2019 menunjukkan bahwa kayu manis membantu menurunkan kadar glukosa darah puasa. Lebih banyak penelitian sedang dilakukan, tetapi kayu manis menjanjikan untuk membantu mengobati diabetes.

2. Vitamin B1

Vitamin B1 juga dikenal sebagai tiamin. Banyak penderita diabetes kekurangan tiamin. Ini dapat menyebabkan beberapa komplikasi diabetes. Semakin banyak bukti yang menghubungkan tiamin rendah dengan penyakit jantung dan kerusakan pembuluh darah.

Tiamin larut dalam air. Namun, benfotiamine, bentuk suplemen tiamin, larut dalam lemak. Ini lebih mudah menembus membran sel. Beberapa saran penelitian bahwa benfotiamine dapat mencegah komplikasi diabetes. Namun, penelitian lain belum menunjukkan efek positif.

Baca Juga: 5 Manfaat Kacang Hijau Untuk Kesehatan Tubuh, Sudah Tahu?

3. Asam alfa-lipoat

Asam alfa-lipoat (ALA) adalah antioksidan kuat, yang berfungsi:

- mengurangi stres oksidatif
- meningkatkan penglihatan
- memperbaiki gejala neuropatik
- menurunkan glukosa plasma puasa (FPG)

Namun, diperlukan lebih banyak penelitian. Selain itu, ALA perlu dikonsumsi dengan hati-hati, karena berpotensi menurunkan kadar gula darah ke tingkat yang berbahaya.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×