kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.482.000   11.000   0,75%
  • USD/IDR 15.490   -65,00   -0,42%
  • IDX 7.496   -47,74   -0,63%
  • KOMPAS100 1.161   -10,37   -0,89%
  • LQ45 930   -7,66   -0,82%
  • ISSI 225   -1,75   -0,77%
  • IDX30 479   -4,07   -0,84%
  • IDXHIDIV20 576   -4,59   -0,79%
  • IDX80 132   -1,10   -0,82%
  • IDXV30 142   -0,97   -0,68%
  • IDXQ30 160   -1,14   -0,70%

Penderita Diabetes Harus Tahu, Ini 8 Suplemen untuk Mengelola Kadar Glukosa Darah


Selasa, 06 Juni 2023 / 08:00 WIB
Penderita Diabetes Harus Tahu, Ini 8 Suplemen untuk Mengelola Kadar Glukosa Darah
ILUSTRASI. Sejumlah suplemen cukup menjanjikan untuk meningkatkan manajemen gula darah dan komplikasi terkait diabetes lainnya.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Mengutip Health Line, suplemen berikut cukup menjanjikan untuk meningkatkan manajemen gula darah dan komplikasi terkait diabetes lainnya:

1. Kayu manis

Pengobatan Tiongkok telah menggunakan kayu manis untuk tujuan pengobatan selama ratusan tahun. Kayu manis telah menjadi subjek dari banyak penelitian untuk menentukan pengaruhnya terhadap kadar glukosa darah.

Tinjauan penelitian tahun 2019 menunjukkan bahwa kayu manis membantu menurunkan kadar glukosa darah puasa. Lebih banyak penelitian sedang dilakukan, tetapi kayu manis menjanjikan untuk membantu mengobati diabetes.

2. Vitamin B1

Vitamin B1 juga dikenal sebagai tiamin. Banyak penderita diabetes kekurangan tiamin. Ini dapat menyebabkan beberapa komplikasi diabetes. Semakin banyak bukti yang menghubungkan tiamin rendah dengan penyakit jantung dan kerusakan pembuluh darah.

Tiamin larut dalam air. Namun, benfotiamine, bentuk suplemen tiamin, larut dalam lemak. Ini lebih mudah menembus membran sel. Beberapa saran penelitian bahwa benfotiamine dapat mencegah komplikasi diabetes. Namun, penelitian lain belum menunjukkan efek positif.

Baca Juga: 5 Manfaat Kacang Hijau Untuk Kesehatan Tubuh, Sudah Tahu?

3. Asam alfa-lipoat

Asam alfa-lipoat (ALA) adalah antioksidan kuat, yang berfungsi:

- mengurangi stres oksidatif
- meningkatkan penglihatan
- memperbaiki gejala neuropatik
- menurunkan glukosa plasma puasa (FPG)

Namun, diperlukan lebih banyak penelitian. Selain itu, ALA perlu dikonsumsi dengan hati-hati, karena berpotensi menurunkan kadar gula darah ke tingkat yang berbahaya.




TERBARU

[X]
×