Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Melansir healthline.com, teh chamomile yang berbau harum adalah anggota dari keluarga Asteraceae. Keluarga tanaman ini juga termasuk aster, bunga matahari, dan krisan. Bunga chamomile digunakan untuk membuat teh dan ekstrak.
Teh chamomile dikenal untuk mengurangi kecemasan dan membantu orang tertidur. Ini juga digunakan untuk menenangkan sakit perut dan masalah pencernaan lainnya.
Chamomile telah lama dikenal sebagai anti-inflamasi. Minum secangkir teh chamomile mungkin menawarkan manfaat yang sama seperti mengonsumsi NSAID yang dijual bebas, seperti aspirin.
Ramuan ini juga dapat meredakan gejala kecemasan dan depresi. Sebuah studi 2009 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi ekstrak chamomile dosis harian mengalami pengurangan gejala kecemasan hingga 50 persen. Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2012 menemukan bahwa suplemen chamomile setiap hari meredakan gejala depresi.
Chamomile juga dapat membantu mengobati masalah pencernaan, seperti sindrom iritasi usus besar, diare, dan kolik.
Chamomile juga memiliki sifat antikanker. Apigenin adalah salah satu komponen aktif utama ramuan itu. Telah ditemukan untuk menghambat pertumbuhan sel kanker dan mengurangi suplai darah ke tumor kanker.
Baca Juga: Madu Efektif Meredakan Asam Lambung, Benarkah?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News