kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ingin menurunkan kolesterol jahat? Coba 5 minuman lezat ini


Selasa, 17 Agustus 2021 / 23:15 WIB
Ingin menurunkan kolesterol jahat? Coba 5 minuman lezat ini


Sumber: Kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Kolesterol adalah zat lilin yang digunakan tubuh untuk membuat sel dan hormon. Tapi, sejumlah minuman bisa membantu mengurangi kadar kolesterol jahat.

High-density lipoprotein (HDL) dan low-density lipoprotein (LDL) adalah dua jenis kolesterol yang berbeda. 

Ketika kadar kolesterol tidak sehat, maka itu meningkatkan risiko kondisi kesehatan yang serius, seperti stroke atau serangan jantung. 

Melansir dari Medical News Today, meski demikian, ada beberapa minuman yang bisa membantu mengurangi kadar kolesterol atau menjaganya dalam kadar normal. 

Berikut ini minuman penurun kolesterol yang mudah ditemukan dan dapat dibuat di rumah:

Baca Juga: Catat! Ini kadar kolesterol normal berdasarkan usia

1. Teh hijau 

Teh hijau mengandung katekin dan senyawa antioksidan lainnya yang bisa membantu menurunkan kadar LDL dan kadar kolesterol total. 

Dalam sebuah studi tahun 2015, para ilmuwan memberi tikus air minum yang diresapi dengan katekin dan epigallocatechin gallate, yakni antioksidan bermanfaat lainnya dalam teh hijau.

Setelah 56 hari, para ilmuwan melihat kadar kolesterol dan LDL telah berkurang sekitar 14,4% dan 30,4% pada dua kelompok tikus yang diberi diet tinggi kolesterol. 

Teh hitam juga dapat berdampak positif pada kolesterol, tetapi pada tingkat yang lebih rendah daripada varian hijaunya. Sebab, kadar katekin dalam teh hitam yang lebih kecil dari teh hijau.

2. Susu kedelai 

Kedelai rendah lemak jenuh. Mengganti krim atau produk susu berlemak tinggi dengan susu kedelai atau krimer bisa membantu mengurangi atau mengelola kadar kolesterol. 

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) merekomendasikan untuk mengonsumsi 25 gram (g) per hari protein kedelai sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol untuk membantu mengurangi risiko penyakit jantung. 

Sementara otoritas lain merekomendasikan untuk mengonsumsi 2-3 porsi makanan atau minuman berbahan dasar kedelai setiap hari. 

Baca Juga: Mengontrol kolesterol, ini manfaat jus tomat untuk penderita diabetes

3. Jus tomat 

Tomat kaya akan senyawa yang disebut likopen, yang bisa meningkatkan kadar lipid dan mengurangi kolesterol LDL. 

Selain itu, penelitian menunjukkan, mengolah tomat menjadi jus meningkatkan kandungan likopennya. Jus tomat juga kaya serat penurun kolesterol dan niasin. 

Sebuah studi tahun 2015 menemukan 25 wanita yang minum 280 ml jus tomat setiap hari selama 2 bulan mengalami penurunan kadar kolesterol darah. Para peserta berusia 20-30 tahun dan memiliki skor indeks massa tubuh minimal 20. 

4. Smoothie berry 

Banyak buah beri kaya akan antioksidan dan serat, yang keduanya bisa membantu mengurangi kadar kolesterol. 

Secara khusus, anthocyanin, yakni agen antioksidan kuat dalam buah beri, dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik. Buah beri juga rendah kalori dan lemak. 

Cara membuat smoothie berry dengan mencampurkan dua genggam, sekitar 80 gram, buah beri apa pun. Campurkan buah beri dengan 1/2 cangkir susu rendah lemak atau yogurt dan 1/2 cangkir air dingin. 

Contoh buah beri yang sangat menyehatkan meliputi: 

  • stroberi 
  • bluberi 
  • blackberry 
  • raspberi 

Baca Juga: Minuman ini bisa berkhasiat sebagai obat herbal menurunkan kolesterol tinggi

5. Minuman dari kakao 

Kakao adalah bahan utama dalam cokelat hitam yang mengandung antioksidan bernama flavanol yang dapat meningkatkan kadar kolesterol baik. 

Sebuah studi tahun 2015 menemukan, mengonsumsi minuman 450 mg makanan yang mengandung flavanol dua kali sehari selama 1 bulan bisa menurunkan kadar kolesterol LDL sekaligus meningkatkan kadar kolesterol HDL. 

Soalnya, kakao mengandung asam lemak tak jenuh tunggal tingkat tinggi. Namun, minuman yang mengandung coklat olahan memiliki kadar lemak jenuh yang tinggi. 

Orang yang mencari pilihan yang sehat mungkin ingin memilih minuman kakao murni, tanpa tambahan gula dan susu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Minuman Lezat Penurun Kolesterol Jahat"

Penulis: Galih Pangestu Jati
Editor: Galih Pangestu Jati

Selanjutnya: 5 Manfaat buah anggur untuk tubuh, bisa turunkan kolesterol

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×