kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Cemas tertular virus corona, berikut 8 gejala yang harus Anda curigai


Jumat, 10 April 2020 / 00:10 WIB
Cemas tertular virus corona, berikut 8 gejala yang harus Anda curigai


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

6. Sakit tenggorokan

Persoalan sakit tenggorokan umumnya bisa siapa saja rasakan dan kapan saja. Ahli gizi Dr dr Tan Shot Yen MHum menyebutkan, jika Anda mengalami sakit tenggorokan hanya di pagi hari, bisa jadi keluhan itu hanyalah sesaat saja.

Hal itu bisa terjadi, saat selama Anda tidur dan terlalu banyak menghirup udara tanpa disadari juga membuat tenggorokan Anda kering di pagi hari.

Namun, jika mengalami keluhan tenggorokan kering yang terus-menerus selama beberapa hari, Anda juga perlu mewaspadai ini.

Baca Juga: Bukan cuma batuk kering, berikut 6 gejala virus corona tidak biasa

7. Mata merah

Kondisi terbaru yang para ilmuwan di China temukan pada pasien Covid-19 adalah conjunctivitis. Yakni, inflamasi atau infeksi yang terdapat pada membran transparan (conjunctiva) di mata.

Ketika conjunctivitis terjadi, pembuluh darah terinflamasi sehingga menimbulkan kondisi mata merah. Dari 38 pasien positif Covid-19, sebanyak 12 pasien mengalami conjunctivitis. Pada dua pasien, virus corona terdeteksi di cairan mata dan hidung.

Dr Liang Liang, ilmuwan dari Departemen Oftalmologi China Three Georges University, Yichang, China, mengatakan, pasien yang memiliki gejala pada mata, virus terdeteksi pada air mata pasien tersebut. Serta, kemungkinan virus corona menyerang area mata pada pasien yang mengidap pneumonia akut.

Baca Juga: Mengenal lagi virus corona, mulai ciri-ciri, bentuk, hingga penyebarannya

8. Lelah

Menurut sebuah laporan dalam Journal of American Medical Association, sebanyak 98% pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di rumahsakit mengalami demam. Sebanyak 76%-82%  mengalami batuk kering. Dan, 11%-14% melaporkan lemah dan lelah.

Tapi, saat ini juga banyak pasien positif Covid-19 tanpa memiliki gejala atau asimptomatik. Dugaannya, di luaran masih banyak Orang Tanpa Gejala (OTG) yang berpotensi menjadi pembawa virus tanpa mereka sadari.

Nah, untuk Anda yang memiliki beberapa keluhan tersebut dan berlangsung dalam beberapa hari, segera laporkan diri ke hotline Covid-19 yang pemerintah sediakan, 119. Atau, menghubungi layanan hotline fasilitas kesehatan terdekat dari tempat tinggal Anda.

Sebaiknya, tidak langsung mendatangi rumahsakit atau fasilitas kesehatan, karena potensi transmisi virus corona di dalam perjalanan masih sangat mungkin terjadi.

Baca Juga: WHO pakai istilah physical distancing, begini beda dengan social distancing

Penulis: Ellyvon Pranita

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Khawatir Terinfeksi Corona, Apa Saja Gejala yang Harus Dicurigai?"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×