Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
3. Berkurang indera penciuman
Dalam diskusi online bertajuk Covid-19, Tantangan dan Alternatif Solusi Berbasis Bukti, Erlina mengatakan, berkurangnya fungsi indera penciuman bisa menjadi gejala Covid-19.
Dia mencontohkan, jika biasanya bisa mengenali jenis masakan yang sedang dimasak di dapaur dari kejauhan, orang yang terinfeksi Covid-19 mungkin sulit melakukannya.
Contoh lain, bila ada aroma kuat di sekitar, orang lain bisa menciumnya tapi kita tidak, ini bisa jadi tanda ada gangguan fungsi pernapasan.
Baca Juga: Masa inkubasi virus corona rata-rata 5 hari, ini penjelasannya
4. Berkurang indera pengecap
Gangguan fungsi pernapasan tidak hanya terlihat dari berkurangnya indera penciuman. Erlina menyebutkan, indera pengecap pada lidah yang berkurang juga harus masyarakat curigai sebagai ada gangguan fungsi tubuh Anda, yang bisa jadi akibat infeksi virus corona.
Perhatikan diri sendiri, jika merasa tidak bisa atau berkurang kemampuan memilah rasa makanan yang Anda makan dan tidak hanya sesekali saja, ini patut Anda curigai sebagai infeksi Covid-19.
Berkurangnya indera penciuman dan pengecap ini juga ahli Inggris katakan sebagai gejala potensial yang bisa muncul tanpa ada gejala lainnya.
Baca Juga: Begini gejala awal terjangkit virus corona dari hari ke hari
5. Sesak napas
Sesak napas menjadi salah satu gejala yang serius. Umumnya, pasien Covid-19 dalam kasus yang serius akan mengalami pneumonia, paru-paru penuh dengan nanah dan cairan.
Inilah yang bisa menyebabkan pasien Covid-19 serius akan mengalami sesak napas yang intens dan batuk yang menyakitkan.