Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
CARA MENGONTROL GULA DARAH - Diabetes merupakan salah satu penyakit yang tergolong tinggi di Indonesia. Berdasarkan riset International Diabetes Federation (IDF), sebagian besar penderita diabetes tidak menghadari gejalanya.
Mengutip laman Dinas Kesehatan Kota Semarang, beberapa gejala diabetes yang bisa dikenali antara lain buang kecil dengan frekuensi yang lebih sering, kerap merasa lapar, sakit kepala, hingga pandangan memudar.
Kekurangan hormon insulin dan ketidakmampuan tubuh dalam mengendalikannya adalah penyebab utama diabetes.
Lantas, bagaimana tips mengatasi diabetes?
Cara Mengontrol Kadar Gula Tanpa Obat
Diabetes dan pradiabetes terkait dengan hiperglikemia, yang juga disebut gula darah tinggi. Ketika kadar gula dalam darah Anda tinggi, meski tidak cukup tinggi untuk didiagnosis sebagai diabetes, Anda menderita pradiabetes.
Hormon insulin, yang memungkinkan sel Anda menggunakan gula darah yang bersirkulasi, biasanya diproduksi oleh tubuh Anda untuk mengontrol kadar gula darah Anda. Oleh karena itu, insulin sangat penting untuk menjaga kadar gula darah.
Namun, ada beberapa faktor yang dapat menghambat kontrol gula darah dan menyebabkan hiperglikemia.
Baca Juga: Mengandung Gula! Mangga Baik atau Buruk Dikonsumsi Penderita Diabetes?
Melansir Insta Care, berikut cara praktis mengontrol kadar gula tanpa obat:
1. Konsumsi Lebih Sedikit Karbohidrat
Diet rendah karbohidrat membatasi seberapa banyak makanan yang boleh dimakan seseorang. Diet rendah karbohidrat dapat membantu seseorang dalam menjaga kendali kadar gula tanpa obat karena karbohidrat lebih meningkatkan kadar glukosa darah dibandingkan makanan lain.
2. Konsumsi Karbohidrat yang Tepat
Gula dan pati meningkatkan kadar gula darah, namun serat tidak memiliki efek tersebut karena tidak dapat diserap dan dipecah oleh tubuh. Oleh karena itu, orang mungkin mempertimbangkan untuk memasukkan lebih banyak karbohidrat berserat ke dalam makanan mereka.
Pati dan gula juga disebut sebagai karbohidrat sederhana dan kompleks. Komponen utama karbohidrat sederhana adalah gula. Tubuh memecah karbohidrat ini dengan mudah, menyebabkan kadar gula darah meningkat dengan cepat.
Baca Juga: Lagi Musim! Sederet Manfaat Mangga yang Kaya Vitamin, Bisa Mencegah Diabetes
