kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,37   -3,13   -0.34%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

13 Cara untuk Mengatasi Kadar Gula Darah Tinggi dalam Darah


Senin, 21 Agustus 2023 / 08:24 WIB
13 Cara untuk Mengatasi Kadar Gula Darah Tinggi dalam Darah
ILUSTRASI. Kadar gula darah tinggi berbahaya jika tidak segera ditangani dan menyebabkan masalah jangka pendek dan jangka panjang.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KADAR GULA TINGGI -  Gula darah tinggi, yang dikenal sebagai hiperglikemia, terjadi ketika gula darah seseorang melebihi 180 miligram per desiliter (mg/dL).

Kadar gula darah tinggi bisa berbahaya jika tidak segera ditangani dan menyebabkan masalah jangka pendek dan jangka panjang.

Ada beberapa cara berbeda untuk membantu orang menurunkan kadar gula darah mereka. Langkah-langkah ini termasuk perubahan gaya hidup, tips diet, dan pengobatan alami.

Cara menurunkan kadar gula darah tinggi

Melansir Medical News Today dan Health Line, berikut 13 cara agar penderita diabetes dapat menurunkan kadar gula darah tinggi dan mengurangi risiko komplikasi.

1. Makan karbohidrat yang tepat

Dua jenis utama karbohidrat – sederhana dan kompleks – mempengaruhi kadar gula darah secara berbeda.

Karbohidrat sederhana terutama terdiri dari satu jenis gula. Mereka ditemukan dalam makanan, seperti roti putih, pasta, dan permen. Tubuh memecah karbohidrat ini menjadi gula dengan sangat cepat, yang menyebabkan kadar gula darah meningkat dengan cepat.

2. Pilih makanan indeks glikemik rendah

Indeks glikemik mengukur dan memberi peringkat berbagai makanan berdasarkan seberapa banyak mereka menyebabkan kadar gula darah meningkat. Penelitian menunjukkan bahwa mengikuti diet indeks glikemik rendah menurunkan kadar gula darah puasa.

Makanan indeks glikemik rendah adalah makanan yang mendapat skor di bawah 55 pada indeks glikemik. Contoh makanan rendah glikemik meliputi:

  • ubi jalar
  • biji gandum
  • polong-polongan
  • susu rendah lemak
  • sayuran hijau
  • sayuran non-tepung
  • kacang-kacangan dan biji-bijian
  • daging
  • ikan

Baca Juga: 7 Manfaat Paprika untuk Kesehatan, Salah Satunya Meningkatkan Kolesterol Baik




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×