kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Banyak yang ragu terhadap vaksin Covid-19, mengapa bisa terjadi?


Selasa, 22 Desember 2020 / 13:19 WIB
Banyak yang ragu terhadap vaksin Covid-19, mengapa bisa terjadi?
ILUSTRASI. Saat ini, masih ada kelompok antivaksin atau masyarakat yang ragu untuk disuntik vaksin. ANTARA FOTO/Moch Asim/rwa.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Vaksin Covid-19 mungkin merupakan salah satu alternatif solusi untuk menghentikan pandemi yang telah menghancurkan berbagai sendi kehidupan manusia. Namun vaksin tentunya bukan satu-satunya senjata untuk memerangi Covid-19. 

Dari pengalaman dan berbagai penelitian yang telah dilakukan, salah satunya oleh University of the Sciences in Philadelphia dan Eurofins Lancaster Laboratories Inc, Malvern, Philadelphia di Amerika Serikat menyebutkan bahwa intervensi farmakologis tidak akan berhasil tanpa intervensi non-farmakologis. 

Baca Juga: BioNTech yakin vaksin Covid-19 buatannya mampu menangkal jenis mutasi baru

"Di sinilah peran ilmu-ilmu sosial dan perilaku, seperti psikologi, sosiologi, antropologi dan komunikasi menjadi sangat penting," kata Endang. 

"Adaptasi kebiasaan dan norma baru dan perubahan perilaku sosial, seperti disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat, tepat dan benar (proper), serta tetap menjaga imunitas tubuh adalah kunci agar terhindar dari kemungkinan terpapar virus penyebab Covid-19."

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banyak Orang Ragu Terhadap Vaksin Covid-19, Kenapa Bisa Terjadi?"

Penulis : Gloria Setyvani Putri
Editor : Gloria Setyvani Putri

Selanjutnya: Menggunakan sarung tangan untuk menghindari penyebaran corona, pentingkah?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×