Penulis: Bimo Kresnomurti
Pilihan olahraga untuk lansia lainnya adalah pilates. Latihan ini menjadi aktivitas low-impact populer yang dikembangkan untuk proses pernapasan, keselarasan, konsentrasi.
Pilates bisa dilakukan sebagai olahraga untuk lansia dengan alat bantu matras, bola pilates, dan aksesori lain.
Penelitian dilansir dari Senior Lifestyle, pilates punya segudang manfaat olahraga untuk lansia untuk keseimbangan, kekuatan tubuh, dan fleksibilitas tubuh.
Beberapa latihan pilates sebagai olahraga untuk lansia meliputi gerakan putri duyung, gerakan menyamping, dan gerakan ke atas.
5. Jalan kaki
Adapun olahraga untuk lansia yang mudah dilakukan tanpa alat bantu adalah jalan kaki. Satu bentuk olahraga yang paling tidak membuat stres dan mudah diakses adalah berjalan.
Untuk beberapa lansia, berjalan adalah tantangan yang lebih besar daripada yang lain, jadi jarak dan tujuan langkah berbeda dari orang ke orang.
Untuk populasi umum, 10.000 langkah per hari disarankan untuk gaya hidup sehat, tetapi bisa mengalami kesulitan berjalan atau nyeri sendi.
Penelitian dari PLOS One menemukan, berjalan 10.000 langkah menurunkan tingkat kematian 10 tahun hampir 46%.
Manfaat olahraga untuk lansia dari Jalan kaki untuk gaya hidup sehat, memperkuat otot, menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, diabetes, dan kanker usus besar.
Tentu, olahraga untuk lansia ini bisa dilakukan di taman, bangunan sekeliling rumah dengan ditemani musik santai.
Baca Juga: Cek 6 Penyebab Rambut Rontok yang Wajib Anda Waspadai
6. Latihan beban
Latihan beban tubuh adalah salah satu cara terbaik untuk melawan efek atrofi otot pada lansia.
Sehingga, olahraga untuk lansia punya satu manfaat utama dari latihan beban tubuh adalah harganya yang terjangkau.
Bahan yang dibutuhkan untuk latihan beban tubuh minimal adalah matras untuk melunakkan benturan dengan lantai.
Beberapa olahraga untuk lansia dengan konsep latihan beban yang bagus untuk manula meliputi jongkok di kursi hingga berbaring di matras.
Baca Juga: Lansia bisa olahraga di rumah saja melalui chanel Youtube ini!
7. Latihan kekuatan
Terakhir ada pilihan olahraga untuk lansia yakni latihan kekuatan tubuh. Aspek manfaat dari latihan kekuatan telah terbukti mengurangi gejala diabetes, osteoporosis, sakit punggung, dan depresi, sekaligus membantu mengatur berat badan.
Latihan kekuatan pada lansia juga berkontribusi untuk meningkatkan metabolisme yang lebih tinggi dan peningkatan kontrol glukosa tubuh.
Adapun bantuan untuk menerapkan olahraga untuk lansia ini adalah dumbbell. Latihan kekuatan dengan dumbbell bisa memperkuat oto, sambil meningkatkan keseimbangan, dan fleksibilitas.
Beberapa latihan dumbbell yang ideal untuk manula meliputi gerakan trisep, bisep, dan kepala.
Demikian beberapa jenis olahraga untuk lansia dan manfaatnya bagi kesehatan usia lanjut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
