kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

4 Penyebab radang tenggorokan yang perlu diwaspadai


Senin, 24 Agustus 2020 / 12:22 WIB
4 Penyebab radang tenggorokan yang perlu diwaspadai


Penulis: Belladina Biananda

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Radang tenggorokan adalah penyakit yang menyebabkan rasa gatal, kering, dan sakit pada tenggorokan. Radang tenggorokan bisa dikarenakan infeksi atau kondisi lingkungan, seperti udara kering. Meski terasa tidak nyaman, sebagian besar radang tenggorokan bisa hilang seiring berjalannya waktu.

Mengutip dari Healthline (healthline.com), radang tenggorokan dibedakan menjadi tiga macam. Parangitis adalah radang tenggorokan yang terjadi di bagian belakang mulut. Tonsilitis atau radang amandel. Laringitis adalah radang tenggorokan pada bagian laring.

Selain menimbulkan rasa gatal dan kering, radang tenggorokan juga memunculkan sensasi terbakar dan iritasi. Radang tenggorokan terasa semakin sakit saat Anda menelan atau berbicara.

Gejala radang tenggorokan bisa lebih parah, seperti hidung berair, batuk, demam, pusing dan kehilangan nafsu makan. Healthline menyebutkan ada beberapa gejala radang tenggorokan yang sebaiknya Anda ketahui. Tujuannya agar pengobatan bisa lebih efektif.

Baca Juga: Radang usus buntu: penyebab, gejala, dan cara mengobatinya

Infeksi Virus

Healthline menyebutkan bahwa 90% radang tenggorokan disebabkan karena infeki virus. Beberapa jenis virus yang bisa jadi penyebab radang tenggorokan adalah flu, mononucleusis (infeksi penyakit yang bertransmisi melalui air liur), mumps (infeksi pada kelenjar ludah).

Infeksi Bakteri

Selain virus, bakteri juga bisa menyebabkan radang tenggorokan. Bakteri tersebut bernama streptococcus yang menyerang amandel dan tenggorokan. Mengutip Healthline, sebanyak 40% radang tenggorokan pada anak-anak disebabkan karena bakteri tersebut.

Alergi

Tubuh melepaskan bahan kimia saat sistem imun bereaksi pada penyebab alergi, seperti serbuk sari bunga, rumput, atau binatang.

Bahan kimia tersebut memunculkan beberapa jenis gejala, yaitu penyumbatan saluran pernapasan, mata berair, dan radang tenggorokan. Lendir berlebih turun ke bagian belakang tenggorokan. Hal itulah yang menyebabkan terjadinya radang tenggorokan.

Baca Juga: 4 Penyebab penyakit kulit yang perlu diperhatikan

Bahan Kimia yang Membuat Iritasi

Banyak bahan kimia di lingkungan sekitar yang dapat menyebabkan iritasi sehingga radang tenggorokan bisa terjadi. Contohnya, asap rokok, polusi udara, atau produk pembersih. Mengutip dari Healthline, sebanyak 62% pemadam kebakaran sering mengalami radang tenggorokan.

Healthline mengatakan bahwa radang tenggorokan bisa Anda sembuhkan dari rumah. Anda bisa berkumur dengan air garam, minum cairan hangat, menyalakan humidifier, dan mengistirahatkan suara sampai tenggorokan terasa lebih baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×