kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Waspada Kolesterol, Hipertensi & Asam Urat Saat Lebaran, Ini Cara Mengatasinya


Jumat, 21 April 2023 / 04:00 WIB
Waspada Kolesterol, Hipertensi & Asam Urat Saat Lebaran, Ini Cara Mengatasinya


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Kolesterol 

Kolesterol merupakan senyawa lemak yang diproduksi oleh berbagai sel dalam tubuh. Dan, sekitar seperempat kolesterol yang dihasilkan dalam tubuh diproduksi oleh sel-sel hati. 

Pada dasarnya, tubuh membutuhkan kolesterol untuk tetap sehat. Namun, tingkat kolesterol tinggi bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan buruknya sirkulasi darah. 

Pemeriksaan kolesterol dalam darah berguna untuk mendeteksi risiko tersebut. Untuk mengatasinya, Anda bisa melakukan empat gaya hidup yang bisa mengurangi risiko jantung kronis: 

  • Makan makanan jantung sehat, seperti gandum, biji-bijian, kacang polong, terong, minyak sayur, kacang-kacangan, buah-buahan, kedelai, ikan salmon/tuna, dan makanan yang tinggi serat. 
  • Berolahraga secara teratur. 
  • Hindari merokok. 
  • Usahakan mencapai berat badan yang sehat dan pertahankan. 

Baca Juga: 3 Menu Lebaran yang Harus Penderita Kolesterol Tinggi Hindari

Asam urat 

Penyakit asam urat adalah bentuk umum dari radang sendi (arthritis). Penyakit ini terjadi ketika zat asam urat menumpuk di dalam darah hingga membentuk kristal asam urat di persendian. 

Biasanya, gejala asam urat tinggi muncul di persendian jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki. Berikut cara mengontrol kadar asam urat agar tidak melambung tinggi: 

  • Membatasi konsumsi protein antara 50-70 gram per hari. 
  • Menambah konsumsi karbohidrat kompleks (pilihannya bisa beras merah, ubi, singkong, atau roti gandum) sebanyak 100 gram sehari. 
  • Menyesuaikan asupan dan kebutuhan energi. Mengurangi konsumsi lemak. 
  • Konsumsi air putih lebih banyak atau sekitar 2,5 liter per hari. 
  • Hindari minum minuman beralkohol. 

Baca Juga: Cara Konsumsi Jagung Muda agar Efektif Menurunkan Tekanan Darah Tinggi



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×