kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Vitamin D dan Covid-19, inilah perannya dalam meningkatkan imun tubuh


Rabu, 14 Juli 2021 / 08:15 WIB
Vitamin D dan Covid-19, inilah perannya dalam meningkatkan imun tubuh
ILUSTRASI. ebutuhan vitamin D harian, sebenarnya dapat dipenuhi dari konsumsi makanan sehat dan berjemur di bawah sinar matahari pagi.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Kendati sumber vitamin D bisa dihasilkan sendiri oleh tubuh dan konsumsi makanan sehat, namun tak dipungkiri, apabila suplemen tambahan vitamin D juga dibutuhkan, terutama dalam meningkatkan imun atau kekebalan dari potensi infeksi Covid-19. 

"Dari beberapa kajian mengungkapkan bahwa ternyata rata-rata orang memiliki kadar vitamin D yang rendah, sehingga perlu tambahan asupan vitamin dari luar, seperti dari suplemen," jelas Prof Zullies. 

Vitamin D dalam terapi Covid-19 

Vitamin D sebagai suplemen untuk terapi Covid-19, diberikan pada dosis yang berbeda dengan suplemen harian pada orang yang sehat yang manfaatnya diperlukan untuk menjaga kesehatan. 

Prof Zullies menjelaskan kebutuhan vitamin D pada orang yang sehat dan orang yang sedang sakit, khususnya mereka yang terkena Covid-19, tentu berbeda. 

Baca Juga: 4 Tingkatan gejala Covid-19 dan prosedur perawatannya

Untuk menjaga kesehatan dan imun tubuh, dosis vitamin D yang disarankan per hari yakni antara 400IU hingga 1000IU. Sebab, asupan vitamin D sudah tercukupi dari makanan sehat yang dikonsumsi sehari-hari. 

Namun, berbeda pada orang sedang sakit, terutama mereka yang sedang terinfeksi Covid-19. Dosis vitamin D yang diberikan atau disarankan juga berbeda. 

Baca Juga: 7 Makanan penguat sistem imunitas yang kuat, mudah Anda temukan

Pada pasien Covid-19, vitamin D yang dikonsumsi untuk memulihkan imun atau kesehatan pada kelompok ini, kata Prof Zullies, bisa mencapai 5000IU atau lebih. 

"Pada dasarnya, vitamin D tambahan relatif aman dikonsumsi setiap hari, untuk dosis sekitar 400IU. Namun, untuk dosis yang lebih tinggi, sebaiknya tidak dikonsumsi untuk waktu yang lama," jelas Prof Zullies. 




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×