Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Ahli biologi molekuler Indonesia, Ahmad Utomo menambahkan bahwa pasien Covid-19 yang telah pulih selama tiga minggu, secara klinis sudah sehat. Jika saat dites kembali, hasilnya positif Covid-19, Ahmad mengatakan yang terdeteksi oleh tes tersebut hanya sisa materi genetik dari virus corona.
"Partikelnya (virus corona) sudah tercerai-berai, jadi hanya sisa materi genetiknya saja," kata dia.
Baca Juga: Selamat! Ilmuwan medis Israel temukan obat Covid-19 yang efektif
Menurut Ahmad, kondisi ini bergantung pada jumlah partikel virus corona atau viral load yang masuk saat infeksi pertama kali. Apabila saat awal infeksi, jumlah virus atau viral load virus corona yang masuk cukup banyak, apalagi dengan gejala Covid-19 yang berat, artinya partikel virus juga semakin banyak yang berada dalam tubuh.
"Maka perlu waktu untuk pembersihan. Namun, tidak semua pasien seperti itu. Saat ini, saya juga sedang meneliti di RS Persahabatan, mayoritas pasien Covid-19 (setelah tes PCR) sudah tidak terdeteksi (positif Covid-19) di hari ke-14," imbuh Ahmad.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tes PCR Tunjukkan Masih Positif Covid-19 Setelah Sembuh, Kok Bisa?"
Penulis : Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas
Editor : Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas
Selanjutnya: Hati-hati! Ini warning WHO soal gejala infeksi ulang Covid-19 varian baru
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News