kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sakit Tenggorokan: Penyebab, Makanan Terbaik, dan Cara Mengobatinya


Sabtu, 09 September 2023 / 06:03 WIB
Sakit Tenggorokan: Penyebab, Makanan Terbaik, dan Cara Mengobatinya
ILUSTRASI. Biasanya, sakit tenggorokan ditandai dengan adanya penebalan atau pembengkakan pada dinding tenggorokan. dok/health


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Kemudian, makanan dan minuman apa yang harus Anda hindari?

Anda harus menghindari makanan yang mungkin lebih mengiritasi tenggorokan atau sulit ditelan. Makanan ini mungkin termasuk:

1. Biskuit
2. Roti kering
3. Bumbu dan saus pedas
4. Soda
5. Kopi
6. Alkohol
7. Makanan ringan kering, seperti keripik kentang, pretzel, atau popcorn
8. Sayuran segar dan mentah
9. Buah-buahan yang bersifat asam, seperti jeruk, lemon, jeruk nipis, tomat, dan grapefruits

Pada beberapa orang, produk susu dapat mengentalkan atau meningkatkan produksi lendir. Hal ini mungkin mendorong Anda untuk lebih sering membersihkan tenggorokan, yang dapat memperparah sakit tenggorokan Anda.

Baca Juga: Waspada Jika Alami 6 Gejala GERD Ini, Jangan Ragu Konsultasi ke Dokter

Cara mengobati panas dalam dan sakit tenggorokan

Berikut adalah beberapa cara untuk mengobati panas dalam dan sakit tenggorokan:

1. Menggunakan air dan garam

Melansir Healthline, cara pertama dan paling hemat untuk meredakan panas dalam dan sakit tenggorokan adalah dengan berkumur menggunakan air hangat dan garam. 

Tuangkan sekitar satu sendok makan garam ke dalam 8 ons air hangat. Aduk garam di dalam air. Kemudian, minumlah beberapa teguk, miringkan kepala ke belakang, dan berkumurlah. Pastikan untuk tidak menelan. Sebaliknya, keluarkan dan ulangi.

2. Menggunakan obat herbal

Beberapa pengobatan herbal mungkin bisa membantu. Semprotan tenggorokan herbal, obat tetes, atau teh yang mengandung akar licorice atau bunga honeysuckle dapat meredakan nyeri. 

Namun, sebelum menggunakan pengobatan herbal, pastikan Anda mengetahui potensi apa pun:

- Efek samping
- Alergi
- Interaksi dengan obat lain
- Interaksi dengan suplemen herbal lainnya

Jika Anda tidak yakin apa yang boleh dikonsumsi dengan aman, tanyakan kepada dokter Anda. Hal ini terutama berlaku jika Anda sedang hamil atau berpikir Anda mungkin hamil. Beberapa pengobatan herbal tidak aman digunakan selama kehamilan.

Baca Juga: Ada 200.000 Kasus ISPA Di Jakarta, Apa Kepanjangan ISPA? Cek Tanda & Cara Mencegahnya



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×