kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Mulai dari sekarang, hindari 8 makanan penyebab daya tahan tubuh menurun


Kamis, 01 Juli 2021 / 06:38 WIB
Mulai dari sekarang, hindari 8 makanan penyebab daya tahan tubuh menurun
ILUSTRASI. Saat karbohidrat digoreng, terjadi reaksi kimia antara senyawa gula, protein, dan minyak. Reaksi kimia tersebut menghasilkan senyawa yang bisa memperburuk sindrom metabolik dan menyebabkan peradangan.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

5. Sosis, burger, kornet, salami, dll. 

Daging prosesan yang diawetkan seperti sosis, burger, kornet, salami, pepperoni, dll. mengandung banyak lemak jenuh dan rendah lemak tak jenuh. Tingginya asupan lemak jenuh dan rendahnya lemak tak jenuh bisa mengacaukan sistem daya tahan tubuh. 

6. Makanan cepat saji 

Tak hanya makanan berpengawet, makanan cepat saji juga termasuk makanan penyebab daya tahan tubuh menurun. Makanan cepat saji acapkali terkontaminasi phthalates dari kemasan plastik yang merembes ke makanan. 

Jenis makanan seperti ini bisa mengganggu keseimbangan bakteri di usus dan mengganggu sistem daya tahan tubuh. 

Baca Juga: 7 Minuman yang bermanfaat menurunkan kolesterol tinggi

7. Makanan ultra proses 

Makanan ultra proses adalah makanan yang proses pembuatannya diberikan tambahan food addivities; seperti gula, garam, lemak, perisa, penguat rasa, dan lain sebagainya. 

Contoh makanan ultra proses di antaranya keju, margarin, mentega, aneka saus, sereal dalam kemasan, pasta, dan sebagainya. 

Dokter Tan menyebutkan, penelitian pada hewan menunjukkan sejumlah zat penstabil nabati yang ditambahkan ke dalam makanan seperti biskuit bisa memicu gangguan kekebalan tubuh. 

Selain itu, tambahan sirup jagung dan pemanis buatan ke dalam makanan atau minuman juga disebut bisa mengganggu sistem daya tahan tubuh. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×