kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.874.000   -21.000   -1,11%
  • USD/IDR 16.354   0,00   0,00%
  • IDX 7.176   -23,15   -0,32%
  • KOMPAS100 1.044   -7,03   -0,67%
  • LQ45 815   -3,41   -0,42%
  • ISSI 226   -0,18   -0,08%
  • IDX30 426   -2,13   -0,50%
  • IDXHIDIV20 508   0,07   0,01%
  • IDX80 118   -0,55   -0,47%
  • IDXV30 121   0,13   0,11%
  • IDXQ30 139   -0,23   -0,17%

Jaga kesehatan saat pandemi virus corona, ini panduan WHO untuk usia orang dewasa


Kamis, 26 November 2020 / 11:47 WIB
Jaga kesehatan saat pandemi virus corona, ini panduan WHO untuk usia orang dewasa
ILUSTRASI. Jaga kesehatan di tengah Covid-19, ini pedoman WHO untuk aktivitas fisik orang dewasa.


Penulis: Mega Putri

Orang usia dewasa harus melakukan aktivitas fisik aerobik dengan intensitas sedang setidaknya selama 150 hingga 300 menit. Atau, setidaknya aktivitas fisik aerobik dengan intensitas kuat selama 75 hingga 150 menit. 

WHO juga memberikan pilihan untuk mengkombinasikan aktivitas fisik sedang dan kuat dengan seimbang dalam seminggu demi mendapatkan manfaat kesehatan yang sesungguhnya. 

Baca Juga: Petunjuk terbaru WHO hadapi Covid-19: Aktivitas fisik segala usia dan kondisi

3. Pengencangan otot 2 hari dalam seminggu

Selanjutnya, orang usia dewasa dianjurkan untuk melakukan aktivitas fisik pengencangan otot dengan intensitas sedang atau bahkan kuat. Setidaknya, ini dapat dilakukan selama 2 hari dalam seminggu. 

Orang dewasa dapat memilih aktivitas fisik yang melibatkan semua bagian otot-otot utama. Pengencangan otot 2 hari atau lebih dalam seminggu bisa menambah manfaat untuk kesehatan tubuh. 

Jaga kesehatan di tengah Covid-19, pedoman WHO untuk aktivitas fisik orang dewasa.

Sementara itu, WHO juga mengingatkan, terlalu lama duduk atau berdiam diri dapat memberikan efek berbahaya bagi tubuh. Gantikan sikap diam yang terlalu lama dengan aktivitas fisik yang kuat hingga ringan demi kesehatan. 

Menurut WHO, aktivitas fisik harus dilakukan dengan perlahan. Dimulai dari aktivitas fisik yang ringan kemudian perlahan menambah intensitas gerakan tubuh dan durasinya.

Orang usia dewasa harus berusaha melakukan aktivitas fisik lebih dari yang telah disarankan di atas. Ini diharapkan dapat mengurangi efek buruk dari perilaku berdiam diri. 

Selanjutnya: Masuk gelombang tiga, infeksi virus corona harian Korea Selatan capai 583 kasus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×