Penulis: Mega Putri
Orang usia dewasa harus melakukan aktivitas fisik aerobik dengan intensitas sedang setidaknya selama 150 hingga 300 menit. Atau, setidaknya aktivitas fisik aerobik dengan intensitas kuat selama 75 hingga 150 menit.
WHO juga memberikan pilihan untuk mengkombinasikan aktivitas fisik sedang dan kuat dengan seimbang dalam seminggu demi mendapatkan manfaat kesehatan yang sesungguhnya.
Baca Juga: Petunjuk terbaru WHO hadapi Covid-19: Aktivitas fisik segala usia dan kondisi
3. Pengencangan otot 2 hari dalam seminggu
Selanjutnya, orang usia dewasa dianjurkan untuk melakukan aktivitas fisik pengencangan otot dengan intensitas sedang atau bahkan kuat. Setidaknya, ini dapat dilakukan selama 2 hari dalam seminggu.
Orang dewasa dapat memilih aktivitas fisik yang melibatkan semua bagian otot-otot utama. Pengencangan otot 2 hari atau lebih dalam seminggu bisa menambah manfaat untuk kesehatan tubuh.
Sementara itu, WHO juga mengingatkan, terlalu lama duduk atau berdiam diri dapat memberikan efek berbahaya bagi tubuh. Gantikan sikap diam yang terlalu lama dengan aktivitas fisik yang kuat hingga ringan demi kesehatan.
Menurut WHO, aktivitas fisik harus dilakukan dengan perlahan. Dimulai dari aktivitas fisik yang ringan kemudian perlahan menambah intensitas gerakan tubuh dan durasinya.
Orang usia dewasa harus berusaha melakukan aktivitas fisik lebih dari yang telah disarankan di atas. Ini diharapkan dapat mengurangi efek buruk dari perilaku berdiam diri.
Buku Panduan WHO terbaru yang lengkap bisa diunduh melalui laman ini.
Selanjutnya: Masuk gelombang tiga, infeksi virus corona harian Korea Selatan capai 583 kasus
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News