kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.383.000 0,36%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Ini 7 Cara Mengatasi Mata Perih dan Iritasi dengan Bahan Alami


Senin, 17 Juli 2023 / 11:33 WIB
Ini 7 Cara Mengatasi Mata Perih dan Iritasi dengan Bahan Alami
ILUSTRASI. Ini 7 Cara Mengatasi Mata Perih dan Iritasi dengan Bahan Alami


Penulis: Bimo Kresnomurti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak beberapa cara mengatasi mata perih dengan obat alami. Beberapa bahan alami di bawah ini bisa meredakan gejala mata pegal maupun penyakit terkait konjungtivitis.

Kondisi mata perih dan merah adalah gejala yang mengindikasikan ketidaknyamanan, iritasi, atau sensasi terbakar pada mata. Mata yang terasa perih dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:

Mata yang terasa perih sering kali terkait dengan kekeringan mata atau iritasi. Ini dapat disebabkan oleh paparan terlalu lama pada layar komputer atau perangkat digital, udara kering, penggunaan lensa kontak yang tidak tepat, atau penggunaan obat-obatan tertentu.

Baca Juga: 5 Tanda Alergi Kosmetik yang Perlu Diwaspadai, Hati-Hati!

Pemeriksaan mata

Selain itu ada beberapa kondisi yang berhubungan dengan iritasi mata lainnya:

Kondisi terkait iritasi mata

  • Alergi: Reaksi alergi seperti rinitis alergi atau konjungtivitis alergi dapat menyebabkan mata perih. Paparan alergen seperti serbuk sari, debu, bulu binatang, atau bahan kimia tertentu dapat menyebabkan iritasi mata.
  • Infeksi mata: Infeksi pada mata seperti konjungtivitis (pink eye) dapat menyebabkan mata terasa perih. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri atau virus, dan disertai dengan gejala lain seperti kemerahan, gatal, keluar lendir atau nanah dari mata, dan kepekaan terhadap cahaya.
  • Blepharitis: Blepharitis adalah peradangan pada kelopak mata yang dapat menyebabkan mata terasa perih, gatal, dan teriritasi. Kondisi ini sering terjadi akibat infeksi bakteri atau gangguan kulit seperti dermatitis seboroik.
  • Penyakit mata lainnya: Beberapa penyakit mata seperti sindrom mata kering, uveitis, atau gangguan permukaan mata lainnya dapat menyebabkan mata perih sebagai salah satu gejalanya.

Simak beberapa cara mengatasi mata perih dengan bahan alami dilansir dari Netmeds.

Baca Juga: Kulit Kepala Anda Sering Gatal? Simak Penyebab dan Cara Mengatasinya Ini

Cara mengatasi mata perih

1. Kantung teh hijau

Kompres kantong mata

Cara mengatasi mata perih dapat dilakukan dengan kantung teh hijau. Sifat anti-inflamasi dan menyejukkan yang kuat dari kantong teh hijau ampuh untuk meredakan peradangan dan mengurangi pembengkakan mata.

Untuk hasil terbaik, letakkan kantong teh dingin di mata Anda yang membantu mengatasi stres dan rileks.

2. Minyak esensial

Obat alami mata perih dapat diredakan dengan Minyak Atsiri. Minyak atsiri seperti peppermint, pohon teh dan minyak rosemary memiliki sifat antimikroba potensial yang memerangi mikroorganisme penyebab infeksi mata.

Tambahkan beberapa tetes minyak esensial pohon teh atau rosemary ke dalam air mendidih dan tutupi diri Anda dengan handuk dan hirup uapnya selama 5 menit untuk menghilangkan infeksi.

3. Kompres dingin

Es batu

Kompres dingin dapat bekerja dengan baik dalam mengurangi peradangan dan pembengkakan pada kasus iritasi mata.

Kompres dingin dapat meredakan ketidaknyamanan yang terkait dengan masalah mata tertentu. Namun, itu tidak dapat sepenuhnya mengobati iritasi mata.

Rendam kain bersih dalam air dingin dan usapkan dengan lembut ke mata. Pastikan tidak menekan mata dengan keras atau meletakkan es langsung di mata atau kelopak mata.

4. Kompres Hangat

Selain itu, obat alami mata perih bisa diatasi dengan air hangat. Metode kompres hangat membantu menenangkan mata yang terinfeksi, iritasi, dan sakit.

Studi juga mengungkapkan bahwa kompres hangat adalah obat rumahan yang terbukti untuk mengobati kondisi seperti blepharitis dan meredakan mata kering.

Rendam kain dalam air hangat dan tekan dengan lembut ke mata selama 2-3 menit, ulangi ini beberapa kali dalam sehari untuk meredakan iritasi mata. Selalu gunakan kain bersih dan pastikan air tidak terlalu panas, agar tidak terbakar.

5. Air Madu 

Air madu

Khasiat Madu yang beragam juga dapat menjadi obat alami untuk mengobati infeksi mata seperti blepharitis, keratitis, dan keratoconjunctivitis. Kualitas madu anti-inflamasi dan antimikroba yang kuat dapat membantu meringankan infeksi mata.

Anda bisa mulai dengan merebus secangkir air, tambahkan 2 tetes madu, aduk rata dan biarkan hingga dingin. Anda juga bisa menggunakan botol penetes yang sudah disterilkan, teteskan ke setiap mata.

Lalu bersihkan setelah 5-10 menit, ulangi ini dua kali sehari untuk hasil yang lebih baik.

6. Minyak jarak

Kandungan dari asam risinoleat dalam minyak jarak dipercaya memiliki sifat anti-inflamasi, sehingga dapat menjadi obat alami iritasi mata. Selain itu, minyak membantu melumasi mata yang dapat membantu meredakan iritasi.

Oleskan minyak jarak di sekitar mata dan rendam kain dalam air hangat dan letakkan di atas kelopak mata. Biarkan selama 10 menit.

7. Air garam

Air garam

Kandungan dari air asin menjadi obat alami yang sudah teruji waktu untuk mengobati infeksi mata. Air garam berfungsi untuk membersihkan nanah, kotoran atau kotoran, berfungsi seperti tetesan air mata yang merupakan cara pembersihan alami mata.

Selain itu, sifat antimikroba yang kuat dari air asin bermanfaat dalam mengobati infeksi mata. Anda bisa mencampurkan 1 sendok teh garam dalam setengah liter air matang dingin, celupkan kapas dan usap mata Ada dari ujung sudut ke hidung dan buang kapas.

Apabila Anda mengalami mata perih yang berkelanjutan, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan mata, seperti dokter mata atau optometris.

Dokter dapat melakukan pemeriksaan dan mendiagnosis penyebab yang mendasari serta memberikan pengobatan yang sesuai untuk meredakan gejala dan mengatasi kondisi mata perih.

Demikian informasi terkait cara mengatasi mata perih dengan bahan alami yang bisa menjadi obat pereda rasa sakit mata lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×