Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
4. Blackberry
Blackberry memiliki indeks glikemik (GI) yang sangat rendah yaitu 25. Tidak akrab dengan indeks glikemik? Ini adalah skala yang mengukur seberapa banyak makanan tertentu meningkatkan gula darah.
Menurut Mayo Clinic, makanan dengan skor 1 hingga 55 adalah GI rendah, makanan yang berada di peringkat antara 56 dan 69 adalah GI sedang, dan 70-plus adalah GI tinggi.
Skor rendah blackberry berarti mereka tidak akan meningkatkan gula darah sebanyak buah GI tinggi seperti mangga atau anggur.
Selain angka glikemik yang rendah, blackberry sarat dengan serat. Penelitian menunjukkan diet tinggi serat dapat memerangi resistensi insulin dan mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2.
Baca Juga: Selain Enak, Ini 6 Manfaat Buah Belimbing Untuk Kesehatan Tubuh
5. Apel
Apel memiliki banyak manfaat untuk gula darah. Selain kandungan seratnya yang besar dan skor GI yang rendah, apel kaya akan polifenol—alias senyawa antioksidan yang dapat membantu merampingkan kadar gula darah.
Menurut ulasan tahun 2016 di jurnal Nutrients, polifenol dapat membantu merangsang produksi insulin dan menjaga gula darah agar tidak melonjak atau turun.
6. Tomat
Tomat rendah pada skala GI dan rendah karbohidrat, sehingga tidak akan meningkatkan glukosa darah secara signifikan.
Perlu diketahui bahwa saus tomat dan produk tomat lainnya sering menambahkan gula. Pilih tomat mentah untuk memanfaatkan nutrisi dan antioksidan paling banyak.
Baca Juga: Merupakan Silent Killer, Ini Golongan Darah yang Berisiko Terserang Stroke