kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Gejala Kolesterol Di Usia Muda, Catat Makanan Non Kolesterol Menurut Kemenkes


Jumat, 16 Juni 2023 / 07:47 WIB
Gejala Kolesterol Di Usia Muda, Catat Makanan Non Kolesterol Menurut Kemenkes
ILUSTRASI. Gejala Kolesterol Di Usia Muda, Catat Makanan Non Kolesterol Menurut Kemenkes


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

Gejala Kolesterol Di Usia Muda- JAKARTA. Simak gejala kolesterol di usia muda. Untuk mencegah dan membantu mengatasi kolesterol tinggi, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyarankan untuk konsumsi makanan non kolesterol secara rutin.

Gejala kolesterol di usia muda penting untuk dipahami. Pasalnya, banyak anak muda yang memiliki kolesterol tinggi akibat pola makan tidak sehat.

Mengenali gejala kolesterol di usia muda bagus untuk mendapatkan pengobatan sejak dini. Jika dibiarkan, kolesterol akan terus menumpuk sehingga bisa menimbulkan berbagai penyakit berbahaya seperti jantung.

Dilansir dari Kompas.com, kolesterol tinggi adalah kondisi saat kolesterol atau zat lilin seperti lemak dalam darah melampaui batas normal, yaitu sekitar 200 mg/dL. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menuliskan, total kolesterol normal adalah sekitar 150 mg/dL, dengan rincian:

  • Kolesterol low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat: sekitar 100 mg/dL
  • Kolesterol high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik: setidaknya 40 mg/dL pada pria dan 50 mg/dL pada wanita
  • Trigliserida: kurang dari 150 mg/dL.

Baca Juga: Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi, Berapa Standar Normal Kolesterol Wanita & Pria?

Saat kolesterol tinggi, umumnya tidak menimbulkan gejala apa pun bagi kebanyakan orang. gejala kolesterol biasanya baru mulai dirasakan saat kadar kolesterol tinggi telah menyebabkan masalah atau gangguan lain di dalam tubuh. Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan secara rutin untuk mengetahui kadar kolesterol dalam darah.

Lantas, apa saja gejala kolesterol tinggi di usia muda?

gejala kolesterol tinggi di usia muda

Seiring waktu, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di dalam pembuluh darah yang disebut sebagai aterosklerosis. Imbasnya, rongga pembuluh darah menjadi lebih sempit, sehingga aliran darah menjadi terhambat.

Dilansir dari laman Cleveland Clinic, orang dengan aterosklerosis berisiko lebih tinggi terkena berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung dan stroke. Sayangnya, seperti menurut Kementerian Kesehatan, ciri kolesterol tinggi baru dirasakan saat plak sudah terbentuk di dalam pembuluh darah.

gejala kolesterol di usia muda antara lain:

1. Mudah mengantuk

gejala kolesterol di usia muda yang pertama adalah mudah mengantuk. Seringnya menguap terjadi akibat pasokan oksigen ke otak berkurang. Apabila frekuensi menguap sudah tidak wajar, maka patut curiga sebagai tanda kolesterol tinggi. Sebab, menguap bisa dipicu menumpuknya kolesterol dalam pembuluh darah, sehingga pasokan oksigen menuju otak menjadi tidak optimal.

2. Kesemutan

gejala kolesterol di usia muda yang kedua adalah sering kesemutan. Kerap merasakan kesemutan pada kaki, tangan, atau bagian tubuh tertentu merupakan salah satu gejala aliran darah tidak lancar. Kesemutan pertanda ada syaraf yang tidak mendapatkan darah secara optimal. Adapun penyebab tidak lancarnya aliran darah, salah satunya karena tumpukan plak.

3. Tengkuk atau pundak pegal

gejala kolesterol di usia muda yang ketiga adalah tengkuk atau pundak pegal. Salah satu penyebab pegal pada bagian tubuh ini adalah kurangnya suplai oksigen. Kekurangan oksigen sendiri dapat terjadi akibat penumpukan kolesterol. Baca juga: Berbeda-beda, Ini Kadar Kolesterol dalam Setiap Bagian Daging Ayam

4. Nyeri di kaki

gejala kolesterol di usia muda yang keempat adalah nyeri di kaki. Kondisi ini dikarenakan tersumbatnya aliran di pembuluh darah, sehingga aliran darah ke kaki menjadi terhambat. Nyeri kaki bisa menjadi gejala kolesterol tinggi.

5. Dada terasa nyeri

gejala kolesterol di usia muda yang kelima adalah dada terasa nyeri. Kondisi ini terjadi karena adanya plak di dinding arteri atau pembuluh darah, sehingga jantung tidak mendapatkan pasokan darah yang cukup untuk melakukan tugasnya.

6.  Disfungsi ereksi

gejala kolesterol di usia muda yang keenam adalah mengalami disfungsi ereksi. Plak yang terbentuk akibat kolesterol tinggi bukan hanya menyebabkan nyeri, tetap juga disfungsi ereksi. Disfungsi ereksi merupakan kondisi saat pria tidak bisa mempertahankan cukup ereksi untuk melakukan hubungan seksual. Adapun kondisi ini, dapat terjadi akibat aliran darah menuju penis terhambat oleh plak kolesterol.

7. Xanthelasma

gejala kolesterol di usia muda yang ketujuh adalah mengalami xanthelasma. Xanthelasma adalah penyakit yang ditandai dengan plak berwarna kekuningan di sudut bagian kelopak atas mata. Plak kekuningan ini muncul berkat penumpukan kolesterol yang terdapat di bawah kulit.

8. Xanthoma

gejala kolesterol di usia muda yang kedelapan adalah menderita Xanthoma. Xanthoma adalah kelainan kulit yang ditandai dengan munculnya tumpukan atau gumpalan lemak, seperti benjolan-benjolan kecil pada kulit. Muncul karena adanya plak kolesterol, kondisi ini terjadi di bagian tubuh mana pun, tetapi lebih sering di persendian, khususnya lutut dan siku.

Makanan non kolesterol

Dalam artikel kesehatan di website resmi Kemenkes menyatakan penderita kadar kolesterol tinggi harus memperhatikan setiap makanan yang hendak dikonsumsi. Selain ada pantangan yang harus dihindari, ada juga anjuran makan makanan non kolesterol yang bermanfaat untuk menurunkan kolesterol tinggi.

Jangan beranggapan bahwa Anda tidak membutuhkan kolesterol, zat lemak ini tetap dibutuhkan dan memang sangat penting untuk kehidupan, namun jika ada terlalu banyak kolesterol dalam darah, maka dapat merusak kesehatan terutama yang terkait dengan aliran darah pada organ-organ vital seperti jantung dan otak.

Untuk itu selain menggunakan obat penurun kolesterol, Anda juga harus memperhatikan apa saja makanan untuk penderita kolesterol tinggi yang boleh dikonsumsi serta ada juga berbagai pilihan makanan sehat yang diketahui mampu mengurangi dan mengontrol kadar kolesterol dalam darah.

Untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah, ada beberapa jenis makanan sehat non kolesterol yang baik dikonsumsi oleh penderita kolesterol, di antaranya :

1.       Sayuran dan Buah-buahan

Makanan non kolesterol pertama adalah sayuran dan buah-buahan. Sayuran dan buah-buahan merupakan kelompok makanan sehat kaya nutrisi yang baik dikonsumsi oleh penderita kolesterol. Kandungan serat, vitamin, dan mineral di dalamnya dikenal baik untuk kesehatan tubuh dan mampu menurunkan kolesterol jahat (LDL). Beberapa jenis sayuran dan buah-buahan yang baik dikonsumsi oleh penderita kolesterol tinggi meliputi :

  • Aneka sayuran, seperti : brokoli, bayam, sawi, selada, wortel, dan kentang.
  • Buah dengan kandungan serat pektin, seperti : jeruk, apel, anggur, dan stroberi.

2.       Ikan yang Mengandung Lemak Sehat

Makanan non kolesterol kedua adalah ikan dengan lemak sehat. Penderita kolesterol tinggi juga dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3, seperti : ikan salmon, ikan kembung, ikan sarden, dan ikan tuna.

Berbagai riset menunjukkan bahwa lemak sehat omega-3 diketahui baik untuk mengurangi kadar trigliserida dalam darah, menjaga kadar kolesterol baik (HDL), memelihara kesehatan jantung dan pembuluh darah, serta mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler, seperti penyakit jantung dan stroke.

3.       Biji-bijian Utuh

Makanan non kolesterol ketiga adalah biji-bijian utuh. Biji-bijian, seperti : biji bunga matahari, gandum, dan chia seed, juga termasuk dalam jenis makanan sehat untuk penderita kolesterol tinggi.

Jenis makanan ini kaya akan vitamin, mineral, protein, lemak sehat, antioksidan, serta serat larut yang disebut beta-glukan. Berkat beragam nutrisi dan serat di dalamnya, biji-bijian baik dikonsumsi untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan mengurangi penyerapan kolesterol di dalam saluran cerna.

4.       Kacang-kacangan

Makanan non kolesterol keempat adalah kacang-kacangan. Kacang-kacangan juga mengandung aneka nutrisi, serat, dan antioksidan yang baik dikonsumsi oleh penderita kolesterol tinggi. Beberapa jenis kacang-kacangan yang dapat dikonsumsi meliputi :

  • Kacang polong, lentil, dan buncis dikenal sebagai sumber protein yang baik.
  • Kacang kedelai dan edamame mengandung protein dan isoflavon yang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.
  • Kacang almond dan kenari mengandung fitosterol dan terbukti menghambat penyerapan kolesterol jahat di dalam usus.

5.       Jamur

Makanan non kolesterol kelima adalah jamur. Jamur merupakan pilihan yang cocok sebagai makanan bebas kolesterol. Secara tersendiri jamur bisa menjadi makanan untuk penderita kolesterol tinggi asalkan tidak ada pencampuran bahan yang mengandung lemak dalam penyiapan ataupun penyajian.

6.       Bawang Putih dan Bawang Merah

Makanan non kolesterol keenam adalah bawang merah dan bawang putih. Bawang putih akan menjaga darah agar bebas dari kolesterol jahat. Jika Anda ingin camilan lezat, Anda dapat didihkan seluruh siung bawang putih dalam minyak zaitun dan kemudian menyebarkannya di piring, kerupuk, roti atau makanan lain yang rendah kolesterol.

Bawang merah, seperti halnya bawang putih, mengandung antioksidan. Bahan-bahan ini tentu saja akan menjadi bumbu dalam masakan baik berupa tumis, panggang, atau dimasak dengan cara lain, tapi bawang mentah memiliki kadar nutrisi tertinggi yang baik untuk jantung sehat.

7.       Tahu

Makanan non kolesterol ketujuh adalah tahu. Tahu bukanlah pilihan utama sebagai makanan untuk penderita kolesterol tinggi. Namun ketika itu dimasak dengan benar, dapat menjadi pengganti yang baik untuk daging di banyak hidangan.

Tahu yang memiliki struktur seperti spons, dapat menyerap rempah-rempah, bumbu-bumbu dan menambah kekayaan hidangan serta menciptakan rasa enak dalam setiap hidangan.

8.       Bayam

Makanan non kolesterol kedelapan adalah sayur bayam. Pilihan yang sangat baik ketika berbicara tentang makanan penurun kolesterol tinggi adalah bayam.

Bayam memiliki banyak lutein, yang merupakan pigmen sinar matahari kuning yang ditemukan dalam kuning telur dan sayuran berdaun hijau gelap. Lutein memiliki reputasi besar dalam menjaga mata agar terhindar dari degenerasi makula, penyebab utama kebutaan.

Disarankan hanya dengan mengonsumsi setengah cangkir makanan kaya lutein setiap hari agar tubuh terlindung terhadap serangan jantung dengan membantu dinding arteri melepaskan setiap kolesterol yang menyebabkan penyumbatan.

9.       Alpukat

Makanan non kolesterol kesembilan adalah alpukat. Alpukat merupakan makanan sehat penurun kolesterol yang baik untuk jantung. Buah yang satu ini mengandung lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu meningkatkan kolesterol baik sambil menurunkan kadar kolesterol jahat, LDL.

Alpukat juga memiliki beta-sitosterol, yang merupakan lemak nabati menurunkan kolesterol yang diserap dari makanan. Dengan kombinasi zat ini dengan lemak tak jenuh tunggal, alpukat merupakan makanan yang baik untuk penderita kolesterol tinggi.

Demikian info gejala kolesterol di usia muda serta daftar makanan non kolesterol untuk membantu mengendalikan kolesterol dalam darah. Jika sakit berlanjut hubungi dokter.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×