kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.589.000   13.000   0,50%
  • USD/IDR 16.770   -8,00   -0,05%
  • IDX 8.538   -46,87   -0,55%
  • KOMPAS100 1.181   -4,39   -0,37%
  • LQ45 845   -3,52   -0,41%
  • ISSI 305   -2,17   -0,71%
  • IDX30 436   -0,64   -0,15%
  • IDXHIDIV20 511   0,73   0,14%
  • IDX80 132   -0,80   -0,61%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 140   0,34   0,25%

Catat 10 makanan tak sehat yang harus dibatasi di usia 40 tahun, apa saja?


Selasa, 14 September 2021 / 04:37 WIB
Catat 10 makanan tak sehat yang harus dibatasi di usia 40 tahun, apa saja?
ILUSTRASI. Menerapkan pola hidup sehat akan membantu kita melalui usia 40 tahun dengan tetap sehat dan bugar, termasuk membatasi makanan tidak sehat. Foto: DOK Shutterstock      


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Makanan beku (frozen food) memang praktis. Namun, terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan yang dibekukan tidak baik bagi kesehatan, bahkan untuk orang dengan usia berapa pun. Ketika usia mencapai 40 tahun, kita tentu tak ingin perut cepat buncit gara-gara mengonsumsi banyak makanan ini, kan? 

"Makanan beku tinggi akan natrium. Natrium berkontribusi terhadap retensi air dan penampilan yang tampak lebih tua secara keseluruhan, termasuk perut buncit," ujar Kayleen St John, RD dari sekolah memasak sehat, Natural Gourmet Institute. 

4. Daging olahan 

Daging olahan tinggi natrium, lemak jenuh, dan nitrat (pengawet), seperti sosis, dapat berdampak negatif terhadap kesehatan. Ahli gizi teregitrasi sekaligus penulis 2-Day Diabetes Diet, Erin Palinski-Wade, RD, CDE menjelaskan, terlalu banyak mengonsumsi daging olahan berkaitan dengan risiko penyakit jantung, diabetes, dan kanker perut yang lebih tinggi. Sebab, pengawet yang digunakan di dalam daging olahan dapat memicu radikal bebas dalam tubuh. 

Baca Juga: Harus dibatasi, ini 5 makanan tak sehat untuk usia 40 tahun

Radikal bebas menyebabkan oksidasi sel dan DNA, serta dapat menyebabkan kerusakan dalam tubuh yang memicu kanker dan penyakit lainnya. Padahal, seiring bertambahnya usia, risiko pada penyakit-penyakit tersebut sebetulnya sudah lebih tinggi daripada ketika kita muda. 

Jika memang akan mengonsumsi daging olahan, Palinski-Wade menyarankan untuk memilih daging yang dibuat tanpa nitrat serta pilih alternatif yang lebih rendah lemak dan natrium, jika itu memungkinkan. 




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×