Reporter: Adi Wikanto, Helvana Yulian | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Simak cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami. Anda juga harus waspada, sakit pinggang bisa menjadi tanda penyakit tertentu.
Cara mengobati sakit pinggang belakang perlu diketahui. Pasalnya, seiring bertambahnya umur, banyak orang yang mengeluhkan sakit pinggang belakang.
Lalu, bagaimana cara mengobati sakit pinggang belakang?
Cara mengobati sakit pinggang secara alami
Dilansir dari Kompas.com, berikut beberapa cara mengobati sakit pinggang secara alami.
1. Gunakan kompres dingin
Cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami yang pertama adalah menggunakan kompres air dingin. Seseorang dapat menggunakan kompres dingin untuk mengurangi pembengkakan dan meredakan rasa sakit pada area pinggang.
Beberapa orang akan menggunakan kompres es secara langsung setelah mengalami cedera, seperti saat otot tegang. Selain itu, beberapa orang juga akan menggunakan kompres es yang dibungkus handuk ke area punggung untuk mengurangi peradangan. Rasa dingin dapat memberikan efek mati rasa untuk nyeri pinggang yang muncul secara tiba-tiba dan intens. Anda bisa menggunakan kompres es hingga batas maksimum sekitar 20 menit.
Baca Juga: Peregangan Ini Efektif Meredakan Nyeri Leher
2. Gunakan kompres panas
Cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami yang kedua adalah menggunakan kompres air panas. Kompres panas dapat meredakan sakit pinggang, meningkatkan aliran darah, dan memungkinkan penyembuhan.
Meski begitu, seseorang juga harus tetap mengikuti instruksi dengan hati-hati untuk menghindari luka bakar akibat dari kompres panas tersebut. Anda bisa menggunakan botol yang diisi air panas atau memanaskan sekantong kain berisi nasi mentah di dalam microwave.
3. Lakukan peregangan
Cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami yang ketiga adalah melakukan peregangan. Peregangan dapat membantu meredakan nyeri pinggang. Untuk itu, seseorang harus menahan setiap peregangan selama 30 detik atau selama terasa nyaman.
4. Konsumsi minuman herbal antiradang
Cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami yang keempat adalah konsumsi minuman herbal antiradang. Dikutip dari Spine Health, minuman herbal antiradang memiliki beberapa zat antioksidan, antiradang, dan bahkan antikanker yang baik untuk tubuh.
Selama jangka waktu tertentu, minuman antiradang dapat mengurangi bahkan menghilangkan reaksi inflamasi dalam tubuh. Mengonsumsi minuman sehat tersebut secara teratur dapat membantu mengurangi sakit pinggang.
Ramuan herbal obat sakit pinggang
Berikut beberapa minuman antiradang alami yang bisa Anda coba:
- Susu kunyit
Ramuan herbal obat sakit pinggang yang pertama adalah susu kunyit. Kunyit mengandung sifat antioksidan, antirematik, dan antiinflamasi yang baik bagi tubuh. Anda bisa mencampurkan 1/2 sendok teh bubuk kunyit dengan susu hangat.
Selain itu, Anda juga bisa menambahkan madu ke dalam susu jika menyukai rasa manis. Namun, perlu diketahui bahwa mengonsumsi produk susu dapat meningkatkan peradangan pada beberapa orang. Dalam kasus seperti itu, Anda bisa mencoba untuk minum susu nabati, seperti susu almond. Untuk hasil maksimal, Anda bisa mengonsumsi susu kunyit sesaat sebelum tidur agar proses antiradang dapat bekerja saat tubuh sedang beristirahat atau tertidur.
- Jus ceri asam
Ramuan herbal obat sakit pinggang yang kedua adalah jus ceri asam. Buah ceri kaya akan antioksidan dan antiinflamasi yang dapat membantu meredakan nyeri otot yang mungkin bersifat kronis atau nyeri akibat olahraga. Saat mengalami sakit atau nyeri pinggang, Anda bisa mencoba untuk minum segelas jus ceri setiap hari.
- Teh hijau dengan jahe
Ramuan herbal obat sakit pinggang yang ketiga adalah teh hijau dengan jahe. Teh hijau yang dicampur dengan jahe memiliki manfaat pereda nyeri yang baik untuk sakit pinggang. Minuman herbal tersebut mengadung antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan secara keseluruhan dan mencegah nyeri peradangan baru.
5. Tidur yang cukup
Cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami yang kelima adalah tidur cukup. Saat Anda tidur nyenyak di malam hari, maka nyeri pinggang dapat berkurang di siang harinya. Hal ini dikarenakan, tidur malam yang cukup dan berkualitas memiliki manfaat penyembuhan dan membuat Anda merasa segar dan bugar di keesokan harinya.
6. Hindari duduk terlalu lama
Cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami yang keenam adalah jangan duduk terlalu lama. Saat mengalami sakit pinggang, penting untuk memperhatikan persendian, otot tulang belakang, serta pinggul Anda.
Duduk terlalu lama dapat membuat punggung dan pinggang semakin sakit, karena tubuh akan mengalami tekanan pada persendian. Saat Anda duduk dalam waktu lama, tekanan pada cakram tulang belakang dapat meningkat. Untuk itu, hindari untuk duduk terlalu lama dan cobalah bergerak untuk mengambil beban dari cakram Anda.
7. Melakukan yoga
Cara mengobati sakit pinggang belakang secara alami yang ketujuh adalah melakukan yoga. Cara mengobati sakit pinggang selanjutnya dalah dengan melakukan yoga. Yoga adalah salah satu cara yang efektif untuk meregangkan punggung dan pinggang, meningkatkan kesehatan otot dan persendian, meningkatkan distribusi nutrisi penyembuhan melalui peredaran darah, dan meningkatkan kelenturan tulang belakang. Waktu yang ideal untuk yoga adalah di pagi hari untuk membantu melemaskan tulang punggung dan juga mengurangi kekakuan dan nyeri punggung.
Penyakit dengan tanda sakit pinggang
Sakit pinggang bisa menyerang siapa saja. Umumnya, sakit pinggang diidentikkan dengan masalah tulang belakang atau masalah kesehatan pada ginjal. Meski demikian, ada beberapa jenis sakit pinggang yang hanya terjadi pada perempuan saja karena berhubungan dengan organ reproduksi.
Berdasarkan penyebabnya, jenis sakit pinggang pada wanita muda erat kaitannya dengan gangguan kesehatan organ reproduksi dan hormon.
Diberitakan Momsmoney.id, Cleveland Clinic menyebutkan beberapa penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang yakni:
Baca Juga: Inilah Penyebab Kencing Berdarah yang Harus Diwaspadai
1. Infeksi saluran kemih
Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan pertama adalah infeksi saluran kemih. Anda juga dapat mengalami sakit pinggang disebabkan oleh infeksi saluran kemih.
Gangguan sistem reproduksi ini timbul akibat bakteri yang menyebarkan infeksi pada saluran kemih, termasuk ginjal, kandung kemih, hingga uretra.
Gejala lainnya yang dapat timbul saat mengalami hal ini adalah perasaan terbakar saat berkemih, keputihan yang meningkat, serta buang air kecil menjadi lebih sering.
2. Gangguan dismorfik pramenstruasi (PMDD)
Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan kedua adalah gangguan dismorfik pramenstruasi (PMDD).
Gejala yang terjadi pada PMDD mirip dengan PMS, hanya saja lebih intens dan parah, termasuk sakit pinggang yang dialami.
Gejala PMDD dapat mengganggu kualitas kehidupan sehari-hari secara signifikan.Beberapa orang mungkin mengalami kesulitan beraktivitas saat gejala-gejala PMDD terjadi.
Gejala-gejala ini biasanya dimulai seminggu sebelum menstruasi dan berakhir beberapa hari setelah menstruasi.
3. Endometriosis
Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan ketiga adalah endometriosis. Kelainan ini menyerang rahim atau tempat bayi tumbuh saat hamil.
Salah satu gangguan sistem reproduksi yang dapat menimbulkan gejala berupa sakit pinggang adalah endometriosis.
Hal ini disebabkan oleh jaringan yang tumbuh di tempat yang salah sehingga menimbulkan nyeri dan menstruasi yang berat.
Bukan hanya di pinggang, nyeri juga dapat terjadi di perut dan punggung bagian bawah.
4. Dismenore
Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan selanjutnya adalah dismenore. Dismenore adalah kondisi menstruasi yang sangat menyakitkan.
Walaupun dapat diatasi, kondisi dismenore bisa sangat parah pada sebagian orang. Nyeri akibat dismenore biasanya dirasakan di perut bagian bawah, pinggang, pinggul dan kaki.
Rasa sakit akibat dismenore bisa terasa tumpul seperti pegal-pegal atau seperti rasa sakit yang menusuk.
Baca Juga: Kenali Sederet Gejala dan Penyebab Encok yang Sering Disepelekan
5. Interstitial cystitis
Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan terkahir adalah interstitial cystitis.
Hal ini disebabkan oleh peradangan pada kandung kemih atau iritasi sehingga menimbulkan adanya jaringan parut dan kaku di kandung kemih.
Gejala lain yang dirasakan adalah sering buang air kecil, adanya tekanan pada perut atau panggul, perasaan nyeri yang parah pada kandung kemih, hingga nyeri pada bagian bawah perut.
Itulah pembahasan mengenai gangguan sistem reproduksi yang dapat menimbulkan gejala berupa sakit pinggang.
Maka itu, jika Anda merasa tidak nyaman pada pinggang, panggul, perut, atau punggung dalam waktu yang lama, ada baiknya diperiksakan ke dokter.
Jangan sampai gangguan tersebut dibiarkan karena dapat mengakibatkan hal yang berbahaya.
Itulah cara mengobati sakit pinggang belakang. Jika sakit pinggang tak kunjung sembuh, bisa jadi itu adalah tanda penyakit tertentu. Waspada!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News