kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.950   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Bolehkah ibu hamil mengonsumsi telur setengah matang?


Rabu, 25 September 2019 / 12:27 WIB
Bolehkah ibu hamil mengonsumsi telur setengah matang?
ILUSTRASI. Ilustrasi ibu hamil mengandung


Sumber: Grid | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain daging, telur menjadi salah satu makanan kaya protein yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia.

Punya banyak nutrisi pada tubuh, telur menjadi makanan sehat yang baik bagi tubuh.

Namun, untuk ibu hamil sebaiknya pastikan untuk memasak telur hingga benar-benar matang karena berpengaruh pada janin dalam kandungan.

Baca Juga: Mencegah komplikasi akibat kehamilan berisiko tinggi

Para ibu hamil atau orang yang memiliki sistem imun yang rendah sebaiknya tidak memakan telur yang mentah dan setengah matang. Hal itu akan berbahaya bagi tubuh.

Seperti dilansir Grid.ID dari postingan akun Facebook seorang dokter Imelda Balchin mengatakan ada dua sebab kenapa ibu hamil tak boleh makan telur mentah dan setengah matang

Yang pertama dia menuliskan telur yang dimasak lebih baik untuk dikonsumsi. Bila kita mengonsumsi telur matang 90% protein akan dicerna.

Baca Juga: Bagi ibu hamil, tak perlu lagi merasa takut mual di pagi hari

Hal itu berbeda jika mengonsumsi telur matang. Protein yang akan dicerna hanya 50% saja.

Walau banyak yang bilang konsumsi telur mentah banyak khasiat, dalam postingan dokter ini malah menyebutkan tidak baik.

Alasan kedua kenapa ibu hamil tak boleh konsumsi telur mentah dan setengah matang karean dari bakteri yang ada.

Telur mentah dan setengah matang bisa membawa bakteri Salmonella. Bakteri ini berasal dari usus dan kotoran ayam.

Bakteri tersebut masuk ke dalam telur sebelum kulit telur menjadi keras. Nah, untuk mencegah bakteri ini telur sebaiknya disimpan dalam lemari es.

Bakteri Salmonella juga akan hilang jika telur dimasak matang. Bahaya bakteri Salmonella inilah yang berbahaya bagi ibu hamil.

Pasalnya bakteri ini menyerang sistem imun. Jika keracunan bakteri Salmonella bisa menyebabkan radang usus, sakit perut, demam, muntah.

Baca Juga: Bahaya, partikel polusi udara bisa menembus plasenta janin

Bahkan jika lebih buruk akan menyebabkan keguguran. Hal ini tak berlaku bagi ibu hamil saja.

Orang-orang yang memiliki sistem imun yang rentan seperti anak di bawah 5 tahun dan para pengidap HIV akan memiliki dampak buruk jika konsumsi telur mentah.

Jadi, perhatikan baik-baik memasak telur sebelum memakannya.

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Bisa Sebabkan Keguguran, Begini Bahaya Makan Telur Mentah dan Setengah Matang bagi Ibu Hamil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×