Sumber: Kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
Dikutip dari Healthline, salah satu manfaat biji ketumbar lainnya adalah dapat menjaga kesehatan otak karena memiliki sifat anti-inflamasi. Banyak penyakit otak, seperti Parkinson, Alzheimer, dan multiple sclerosis, berhubungan dengan peradangan (inflamasi).
Suatu penelitian pada tikus menemukan, ekstrak ketumbar melindungi mereka terhadap kerusakan sel saraf setelah kejang akibat obat. Hal itu kemungkinan karena sifat antioksidannya.
Sebuah studi lain atas tikus mencatat, daun ketumbar meningkatkan memori, menunjukkan bahwa tanaman mungkin memiliki aplikasi untuk penyakit Alzheimer. Ketumbar juga dapat membantu mengelola kecemasan.
Penelitian pada hewan menunjukkan, ekstrak ketumbar hampir sama efektifnya dengan Diazepam. Diazepam adalah obat kecemasan umum, dalam mengurangi gejala penyakit otak.
Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terhadap manusia.
Baca Juga: Efektif mengontrol gula darah, ini cara konsumsi ubi jalar untuk penderita diabetes
7. Melawan infeksi
Dilansir dari Healthline, manfaat biji ketumbar juga untuk melawan infeksi dan penyakit bawaan makanan, karena rempah ini mengandung senyawa antimikroba.
Dodecenal, senyawa dalam ketumbar yang dapat melawan bakteri, seperti Salmonella yang bisa menyebabkan keracunan makanan yang mengancam jiwa. Di Amerika Serikat, bakteri Salmonella memengaruhi 1,2 juta orang setiap tahun.
Selain itu, suatu penelitian tabung rekasi mengungkapkan, biji ketumbar adalah di antara beberapa rempah-rempah India yang dapat melawan bakteri yang bertanggung jawab untuk infeksi saluran kemih (ISK).
Studi lain menunjukkan, minyak ketumbar harus digunakan dalam formulasi antibakteri karena kemampuannya untuk melawan penyakit bawaan makanan dan infeksi yang didapat di rumah sakit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Manfaat Biji Ketumbar bagi Kesehatan dan Risikonya"
Penulis: Shintaloka Pradita Sicca
Editor: Shintaloka Pradita Sicca
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News