kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bisa dicoba, ini 11 minuman untuk mengecilkan perut buncit


Senin, 06 Desember 2021 / 06:01 WIB
Bisa dicoba, ini 11 minuman untuk mengecilkan perut buncit
ILUSTRASI. Beberapa jenis minuman, seperti teh, kopi, dan minuman tinggi protein terbukti dapat mengecilkan perut buncit. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masalah perut buncit emmang mengganggu. Sebab, hal ini dapat menyebabkan krisis percaya diri seseorang. Tapi jangan cemas. Beberapa jenis minuman dikenal sebagai minuman untuk mengecilkan perut, seperti teh hijau, yogurt, dan bahkan air putih. 

Namun, apakah mengonsumsi minuman tertentu dapat membantu mengecilkan perut? 

Lemak perut adalah salah satu area yang paling sulit dihilangkan. Untuk mengecilkan perut, kita tidak bisa hanya mengonsumsi minuman atau makanan tertentu saja, atau bahkan hanya melakukan satu jenis olahraga saja. 

Tidak mungkin hanya untuk menargetkan lemak perut atau lemak di area tubuh tertentu lainnya. Untuk mengecilkan perut, kita perlu melakukan upaya penurunan berat badan secara umum, yakni mengombinasikan pola makan sehat, olahraga rutin, mengelola stres, hingga tidur cukup. 

Namun, beberapa jenis minuman, seperti teh, kopi, dan minuman tinggi protein terbukti dapat membantu meningkatkan metabolisme, meningkatkan rasa kenyang, dan menurunkan rasa lapar. Semuanya berkontribusi terhadap penurunan berat badan dan mengecilkan perut. 

Baca Juga: 6 Bahan alami yang bisa jadi cara mengatasi perut buncit

Minuman untuk mengecilkan perut

Berikut beberapa jenis minuman untuk mengecilkan perut yang bisa dicoba: 

1. Teh hijau 

Salah satu minuman untuk mengecilkan perut yang populer di masyarakat adalah teh hijau. Mengutip pemberitaan Kompas.com (04/10/21), sebuah riset menyebutkan bahwa teh hijau bisa meningkatkan pembakaran lemak dan meningkatkan laju metabolisme. 

Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 10 pria sehat, konsumsi ekstrak teh hijau ditemukan dapat meningkatkan jumlah kalori yang terbakar sebesar 4 persen. 

Sementara pada studi lainnya yang melibatkan 12 pria sehat, ekstrak teh hijau ditemukan dapat meningkatkan oksidasi lemak sebesar 17 persen, dibandingkan dengan mereka yang menggunakan plasebo. 

Kafein dalam teh hijau juga dapat meningkatkan kinerja fisik dengan memobilisasi asam lemak dari jaringan lemak dan membuatnya tersedia untuk digunakan sebagai energi, serta membantu menekan napsu makan dan mempercepat pembakaran kalori melalui proses thermogenesis. 

Baca Juga: Pisang terbukti membantu mengecilkan perut buncit, berikut penjelasan ilmiahnya

Namun, menurut sebuah artikel yang diterbitkan Mei 2014 di Canadian Pharmacists Journal, sebagian besar penelitian tentang teh hijau dilakukan pada ekstrak teh hijau yang lebih terkonsentrasi, bukan kantong teh hijau yang banyak kita nikmati di rumah. 

Selain itu, beberapa penelitian tentang teh hijau tidak menunjukkan adanya peningkatan metabolisme. Jadi, efeknya mungkin juga tergantung pada individu dan bagaimana penelitian dilakukan. 

Jadi, meskipun memiliki kualitas pembakar lemak, minum teh hijau saja tidak akan membantu menurunkan berat badan jika tidak dibarengi dengan pola makan sehat dan seimbang. 




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×