kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.912   12,00   0,08%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Berikut 5 gejala ringan virus corona, jangan abaikan!


Selasa, 31 Maret 2020 / 15:10 WIB
Berikut 5 gejala ringan virus corona, jangan abaikan!
ILUSTRASI. Petugas menunjukkan alat tes cepat (rapid test) COVID-19 saat akan menguji petugas penjaga ruang perawatan di Rumah Isolasi Rumah Dinas Wali Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (30/3/2020).


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID -  Penyebaran virus corona baru terus mengalami peningkatan setiap hari. Per Senin (30/3), Indonesia tercatat ada1.414 kasus positif terinfeksi Covid-19, dengan kematian 122 orang.

Penyebaran virus corona yang masif wajib masyarakat waspadai, dengan tidak menyepelekan atau meremehkan gejala ringan dari penyakit yang menyerang saluran pernapasan ini. 

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menegaskan, daftar utama gejala akut pada saat ini cukup singkat dan bisa muncul di mana saja, mulai hari kedua hingga 14 hari setelah terpapar virus corona. 

Nah, berikut lima gejala ringan virus corona yang sebaiknya tidak seorang pun abaikan. 

Baca Juga: Mau berjemur untuk imunitas cegah corona? Ini jam yang paling baik

1. Demam 

Melansir CNN, demam merupakan gejala utama dari orang yang terinfeksi virus corona. Para ahli mengungkapkan, bila seseorang memiliki suhu tubuh setidaknya 37,7 derajat Celsius atau lebih yang anak-anak atau orang dewasa alami, itu baru disebut demam. 

"Ada banyak kesalahpahaman tentang demam. Suhu harian rata-rata adalah 37 derajat Celsisus, tetapi kita semua mengalami naik-turun suhu pada siang hari," ujar dr John Williams, Kepala Divisi Penyakit Menular Anak di Rumahsakit Anak Pittsburgh University Medical Center of Pittsburgh. 

Menurut dia, jika seseorang memiliki suhu badan 37,2-37,5 derajat Celsius, maka itu bukan demam. 

Sementara ketika Anda sedang mengukur suhu, sebaiknya jangan mengandalkan suhu yang diambil pada pagi hari. Alih-alih mengambil suhu Anda pada sore hari. 

Sebab, salah satu gejala demam yang umum yakni terjadi peningkatan suhu pada sore hari. Dan, pada saat itulah virus menunjukkan gejala demam. 

Baca Juga: Ingat! Orang berusia muda juga punya risiko fatal akibat virus corona



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×