Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Sebanyak 527 peserta kehilangan indra perasa selama awal sakit. Dari kelompok ini sebanyak 200 orang atau 38%, mengatakan mereka masih belum mendapatkan kembali indra perasa mereka lima bulan kemudian.
Sementara itu sebanyak 73 orang atau 9%, terus-menerus kehilangan rasa saat dievaluasi dengan tes di rumah. Rata-rata, orang memeringkat indra perasa mereka di angka delapan dari 10 setelah sakit, dibandingkan dengan sembilan dari 10 sebelum mereka sakit.
"Hasil riset kami menunjukkan bahwa gangguan penciuman dan perasa dapat bertahan pada sejumlah orang dengan Covid-19," kata penulis studi Johannes Frasnelli, MD, dari Universitas Quebec di Trois-Rivieres di Kanada.
Baca Juga: Jangan takut jika masih ada gejala Covid-19 pasca dirawat, ini yang perlu dilakukan
Penelitian lebih lanjut
Penelitian tersebut menekankan pentingnya menindaklanjuti orang yang telah terinfeksi. Selain itu perlu penelitian lebih lanjut untuk menemukan sejauh mana masalah neurologis yang terkait dengan Covid-19.
Adapun keterbatasan penelitian antara lain sifat subjektif dari penilaian bau dan rasa serta titik waktu pengumpulan data.
Studi ini didukung oleh Yayasan Universitas Quebec di Trois-Rivieres dan Provinsi Quebec.
Baca Juga: 14 Gejala virus corona yang masih muncul 6 bulan setelah pasien Covid-19 sembuh
Penelitian sebelumnya dilakukan peneliti Eropa pada Januari, dilansir CTV News, Senin (22/2/2021) menemukan bahwa 86% orang dengan kasus Covid-19 ringan kehilangan indra perasa dan penciuman.
Namun, penelitian itu juga menemukan bahwa hanya 4% hingga 7% orang dengan gejala Covid-19 sedang hingga parah kehilangan kemampuan untuk mencium dan merasakan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspada, Gejala Kehilangan Bau dan Rasa pada Pasien Covid-19 Disebutkan Bisa Bertahan hingga 5 Bulan"
Penulis : Nur Fitriatus Shalihah
Editor : Sari Hardiyanto
Selanjutnya: Hati-hati! Ini 4 dampak Covid-19 terburuk yang bisa Anda alami
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News