kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Anda perlu waspada, ini penyebab dan faktor risiko sindrom iritasi usus besar


Senin, 01 Februari 2021 / 19:40 WIB
Anda perlu waspada, ini penyebab dan faktor risiko sindrom iritasi usus besar


Penulis: Belladina Biananda

Mayo Clinic menyebutkan, ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang mengalami IBS. Umumnya, IBS bisa dialami oleh seseorang yang berusia di bawah 50 tahun, memiliki riwayat kesehatan keluarga yang sama, dan memiliki gangguan kesehatan mental.

Selain stres, beberapa jenis makanan juga dapat memicu kemunculan IBS. Misalnya, produk olahan susu, gandum, buah-buahan dengan rasa yang asam, dan minuman berkarbonasi.

Jika terus dibiarkan, tentu saja IBS bisa menimbulkan komplikasi. Komplikasi yang terjadi akibat IBS adalah hemoroid atau wasir.

Untuk menurunkan risiko terkena IBS, ada baiknya bagi Anda untuk menjaga pola hidup yang sehat. Selain itu, kelola stres dengan cara yang baik, seperti menulis jurnal, melakukan hobi, dan lain sebagainya.

Selanjutnya: Gejala usus buntu yang harus Anda ketahui

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×