Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Brotowali dinilai sebagai salah satu tanaman herbal utama meningkatkan sistem imun tubuh (immuno-modulator). Oleh karena sifatnya tersebut, brotowali dapat digunakan untuk membuat tubuh lebih kuat dalam menahan serangan penyakit.
Selain meringankan asam urat, brotowali juga bermanfaat mengatasi diabetes, hipertensi, kolesterol tinggi dan menyehatkan organ-organ vital tubuh.
Baca Juga: Kebanyakan makan alpukat bisa berdampak negatif bagi tubuh, apa saja?
7. Teh hijau
Teh hijau mengandung banyak polifenol yang bekerja sebagai antioksidan pencegah serangan asam urat. Selain itu, teh hijau juga mengandung vitamin C dan vitamin E yang bermanfaat bagi penderita asam urat.
Riset oleh universitas Michigan menunjukkan bahwa teh hijau mengandung senyawa yang disebut epigallocatechin-3-gallate (EGCG) yang mencegah produksi molekul penyebab inflamasi dan kerusakan sendi pada pasien asam urat.
8. Habatusauda
Habatusauda atau jintan hitam dilaporkan telah digunakan lebih dari 2000 tahun oleh orang Yunani dan Timur Tengah untuk berbagai pengobatan. Karena memiliki efek anti radang, habatusauda dianggap sangat cocok untuk meredakan peradangan akibat asam urat.
Selain itu, manfaat habatusauda juga meliputi beberapa hal berikut:
- Meredakan asma
- Mengatasi flu dan alergi
- Mengurangi tekanan darah tinggi
- Mencegah batu empedu
- Mencegah kanker