Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Penyakit darah tinggi membutuhkan perawatan medis seumur hidup agar masalah kesehatan ini terkontrol.
Apabila tidak dikelola dengan tepat, bahaya darah tinggi bisa menyebabkan:
- Pembuluh darah arteri mengeras
- Aliran darah dan oksigen berkurang
- Nyeri dada atau angina
- Serangan jantung ketika asupan darah ke jantung tersumbat dan kekurangan oksigen
- Gagal jantung apabila jantung tidak mampu memompa darah secara optimal
- Stroke ketika arteri yang memasok darah dan oksigen ke otak pecah atau tersumbat
- Gagal ginjal
Mengingat beberapa bahayanya, penting bagi setiap pengidap darah tinggi untuk mengontrol penyakitnya.
Cara menurunkan darah tinggi
Terdapat beberapa cara menurunkan darah tinggi untuk mencegah komplikasi serius, seperti serangan jantung, stroke, atau gagal ginjal, antara lain:
- Kurangi asupan garam dan natrium maksimal lima gram per hari Makan lebih banyak sayuran dan buah
- Hindari terlalu banyak duduk dan mulailah untuk aktif bergerak Setop merokok
- Kurangi atau hindari asupan alkohol
- Batasi asupan makanan tinggi lemak jenuh
- Hindari atau kurangi signifikan asupan tinggi lemak trans
- Kelola stres
- Rutin cek tekanan darah
- Obati tekanan darah tinggi
Dengan mengenali ciri-ciri darah tinggi dan cara menurunkannya di atas, Anda bisa meningkatkan kewaspadaan pada masalah kesehatan ini.
Baca Juga: Selain Bisa Mengobati Kencing Batu, Ini Manfaat Kencur untuk Kesehatan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenali Tanda-tanda Darah Tinggi Naik, Sakit Kepala hingga Nyeri Dada",
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News