Penulis: Virdita Ratriani
Manfaat Rumput Laut - Manfaat rumput laut untuk kesehatan sudah dikenal luas sejak zaman dulu kala. Orang Romawi menggunakan rumput laut yang dijadikan tepung sebagai obat luka bakar dan ramuan obat lainnya.
Di Asia Timur seperti Jepang dan China, rumput laut sudah biasa dipakai untuk olahan makanan. Itu sebabnya, banyak makanan di sana yang berasal dari olahan rumput laut, seperti onigiri dan sushi.
Rumput laut sendiri masuk dalam keluarga ganggang yang biasanya berwarna hijau, cokelat, dan alga merah. Tidak hanya mempunyai rasa yang unik, kandungan gizi rumput laut cukup beragam.
Lantas, apa saja manfaat rumput laut?
Baca Juga: Mengenal 5 Jenis Sushi Favorit, Bahan Baku Segar Jadi Penentu Kualitas Rasa
Kandungan nutrisi rumput laut
Selain rumput laut basah, rumput laut kering juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. Manfaat rumput laut kering untuk kesehatan karena beragam kandungan nutrisinya.
Dalam 5 gram rumput laut kering atau nori mengandung kira-kira:
- 7 Kkal / 29 KJ
- Protein 1,5 gram
- 0,1 gram Lemak
- Serat 3 gram
- 22 mg Kalsium
- Besi 0,98 mg
- 0,32 mg Seng
- 73,5mcg Yodium
- 1.4mcg Vitamin B12
Dalam porsi yang sama, terdapat kandungan riboflavin, zakt besi, mangan, tembaga, vitamin A, vitamin C, vitamin K, folat, seng, natrium, kalsium, dan magnesium.
Baca Juga: Jokowi: Kita Penghasil Rumput Laut Nimor 2 Dunia, Menjadi Nomor 1 Tak Sulit
Protein yang ada di beberapa rumput laut, seperti spirulina dan chlorella, mengandung semua asam amino esensial. Ini berarti manfaat dari rumput laut dapat membantu memastikan tubuh mendapatkan berbagai macam asam amino,
Rumput laut juga bisa menjadi sumber lemak omega-3 dan vitamin B12 yang baik. Faktanya dalam sebuah studi, rumput laut hijau dan ungu kering mengandung vitamin B12 dalam jumlah besar.
Namun, perlu dicatat bahwa nilai nutrisi bervariasi tergantung pada spesies, lokasi geografis, musim panen, dan cara rumput laut disimpan dan diproses.
Misalnya, varietas merah dan hijau memiliki kandungan protein lebih tinggi daripada coklat, tetapi yang terakhir lebih kaya akan mineral yodium. Semua jenis mengandung pasokan mineral, terutama kalsium, besi, seng, dan yodium.
Baca Juga: 14 Makanan yang Mengandung Omega 3 untuk Perkembangan Otak Anak dan Jumlah Kebutuhan
Manfaat rumput laut untuk kesehatan
Sementara itu, dirangkum dari laman Healthline dan Medical News Today, berikut beragam manfaat rumput laut untuk kesehatan:
1. Mendukung fungsi tiroid
Manfaat rumput laut juga bisa mendukung fungsi tiroid. Kelenjar tiroid berfungsi melepaskan hormon untuk membantu mengontrol pertumbuhan, produksi energi, reproduksi, dan perbaikan sel-sel yang rusak di tubuh.
Tiroid sangat bergantung pada yodium untuk memproduksi hormon. Tanpa yodium yang cukup, tubuh akan mengalami gejala seperti perubahan berat badan, kelelahan atau pembengkakan leher seiring waktu.
Dalam sehari, tubuh setidaknya menerima asupan yodium sebanyak 150 mdg. Rumput laut memiliki kemampuan unik untuk menyerap sejumlah yodium terkonsentrasi dari laut.
Kandungan yodiumnya sangat bervariasi tergantung pada jenisnya, tergantung lokasi dan cara budidayanya.
Baca Juga: Penerima Indofood Riset Nugraha Dikukuhkan Sebagai Guru Besar ITB
2. Mendukung kesehatan pencernaan
Mendukung kesehatan pencernaan juga menjadi salah satu manfaat rumput laut kering maupun basah. Rumput laut adalah sumber serat yang baik yang dapat memberi makan bakteri baik di usus.
Bakteri di usus memecah serat menjadi senyawa yang meningkatkan kesehatan usus dan kesehatan sistem kekebalan tubuh.
3. Mengurangi risiko serangan jantung
Faktor-faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung adalah termasuk kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, merokok, dan kelebihan berat badan.
Nah, manfaat rumput laut dapat membantu mengurangi kadar kolesterol darah. Satu studi selama delapan minggu, para peneliti memberi makan tikus dengan kolesterol tinggi yang dilengkapi dengan 10% rumput laut kering beku.
Baca Juga: Dorong Hilirisasi, KKP Siapkan Modelling Budidaya Rumput Laut di Sulawesi Tenggara
Ditemukan bahwa tikus memiliki kolesterol total 40% lebih rendah, kolesterol LDL 36% lebih rendah, dan kadar trigliserida 31% lebih rendah.
Penyakit jantung juga bisa disebabkan oleh pembekuan darah yang berlebihan. Rumput laut mengandung karbohidrat yang disebut fucans, yang dapat membantu mencegah pembekuan darah.
Peneliti juga mulai menemukan senyawa protein peptida dalam rumput laut. Studi awal pada hewan menunjukkan bahwa struktur protein ini dapat memperlancar tekanan darah di area yang mengalami sumbatan.
Baca Juga: 8 Manfaat Buah Gandaria Untuk Kesehatan, Catat!
4. Mengurangi risiko diabetes
Manfaat rumput secara alami bisa mengurangi dari risiko diabetes. Diabetes adalah masalah kesehatan yang sangat lazim ditemui.
Itu terjadi ketika tubuh tidak dapat menyeimbangkan kadar gula darah dari waktu ke waktu. Pada tahun 2040, 642 juta orang di seluruh dunia diperkirakan mengidap diabetes tipe 1 atau tipe 2.
Sebuah studi selama delapan minggu pada 60 orang Jepang mengungkapkan bahwa fucoxanthin, zat dalam rumput laut coklat, dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah.
Terlebih lagi, zat lain dalam rumput laut yang disebut alginat mencegah lonjakan gula darah pada hewan setelah diberi makan makanan tinggi gula. Diperkirakan bahwa alginat dapat mengurangi penyerapan gula ke dalam aliran darah.
Baca Juga: 8 Manfaat Buah Kelengkeng yang Jarang Diketahui Kebanyakan Orang
5. Menurunkan berat badan
Manfaat rumput laut rupanya sangat efektif untuk usaha penurunan berat badan. Rumput laut mengandung banyak serat yang tidak mengandung kalori.
Serat dalam rumput laut juga bisa memperlambat pengosongan perut. Ini membantu tubuh merasa kenyang lebih lama dan dapat menunda rasa lapar.
Rumput laut juga dianggap memiliki efek anti obesitas. Secara khusus, beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa zat dalam rumput laut yang disebut fucoxanthin dapat membantu mengurangi lemak tubuh.
Baca Juga: 7 Manfaat Buah Manggis Untuk Kesehatan Jarang Diketahui Orang
6. Dapat mendukung fungsi kekebalan tubuh
Manfaat rumput laut kering maupun basah juga bisa membantu menjaga fungsi kekebalan tubuh. Rumput laut dapat mengurangi viral load dan berpotensi mempersingkat durasi pilek dan meminimalkan risiko infeksi sekunder.
Beberapa komponen dalam rumput laut dianggap menawarkan manfaat termasuk peptida penghambat ACE, antioksidan seperti fucoxanthin, serat prebiotik serta kontribusi vitamin D dan B12. Senyawa ini memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-virus.
Demikian sejumlah manfaat rumput laut kering dan basah untuk kesehatan yang baik dikonsumsi secara rutin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News