Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penderita perlemakan hati harus menjalankan diet khusus untuk mengatasi penyakitnya. Ini makanan dan minuman yang bisa meringankan penyakit lemak hati.
Hati alias liver, organ tubuh yang memiliki fungsi penting dalam proses metabolisme.
Baca Juga: Bisa menurunkan gula darah, ini infused water yang aman dikonsumsi penderita diebates
Mengutip dari Kompas.com, liver memiliki banyak peran salah satunya adalah menetralisir racun dalam tubuh.
Maka penting untuk Anda menjaga kesehatan hati. Mengutip dari Medical News Today, gaya hidup yang tidak sehat bisa memicu penyakit lemak hati.
Tahukah Anda dengan penyakit lemak hati?
Penyakit lemak hati merupakan kondisi organ hati yang menyimpan terlalu banyak lemak. Kondisi ini bisa menimbulkan gangguan pada fungsi hati.
Penumpukan lemak ini membuat liver tidak bisa mengeluarkan racun dari darah dan memproduksi empedu untuk sistem pencernaan.
Ada dua jenis penyakit lemak hati yakni penyakit lemak hati tidak terkait alkohol dan penyakit lemak hati terkait alkohol.
American Gastroenterological Association (AGA) menyatakan gaya hidup, diet, dan olahraga merupakan kunci untuk mengelola penyakit lemak hati terkait alkohol.
Selain itu, penderita penyakit lemak hati disarankan untuk mengonsumsi beberapa jenis makanan dan minuman yang bisa meringankan penyakit tersebut seperti
1. Bawang putih
Bawang putih baik dikonsumsi oleh penderita lemak hati. Sebuah penelitian tahun 2016 dalam penelitian Biomedis Lanjutakan menemukan suplemen bubuk bawang putih bisa membantu mengurangi berat badan dan massa lemak tubuh pada orang yang menderita lemak hati.
2. Kopi
Minum kopi jadi ritual bagi sebagian orang. Perlu Anda tahu, minum kopi memberikan manfaat yang luar biasa untuk penderita lemak hati.
Sebuah penelitian hewan tahun 2019 menyatakan kopi tanpa kafein mengurangi kerusakan hati dan peradangan pada tikus yang mengonsumsi makanan mengandung lemak, fruktosa, dan kolesterol tinggi.
Penelitian lainnya pada tikus dari tahun yang sama menunjukkan hasil yang serupa. Para peneliti menemukan bahwa kopi mengurangi jumlah lemak yang menumpuk di hati tikus dan meningkatkan cara tubuh mereka memetabolisme energi.
3. Brokoli
Sayuran hijau ini nampaknya harus dimasukkan ke dalam menu diet penderita lemak hati.
Sebuah penelitian pada hewan tahun 2016 yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition menemukan bahwa konsumsi brokoli dalam jangka panjang membantu mencegah penumpukan lemak di hati tikus.
Penelitian lebih lanjut masih perlu dilakukan yang melibatkan manusia.
4. Teh Hijau
Teh hijau mengandung antioksidan seperti katekin. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa antioksidan ini bisa membantu mengatasi gejala penyakit lemak hati.
5. Kacang kenari
Kacang kenari kaya akan asam lemak omega 3 dan memberikan manfaat bagi orang-orang dengan penyakit lemak hati.
Sebuah penelitian tahun 2019 dalam jurnal Liver International menemukan konsumsi kacang yang lebih tinggi secara signifikan terkait dengan tingkat risiko penyakit lemak hati yang lebih rendah.
6. Protein kedelai
Sebuah penelitian tahun 2019 dalam jurnal Nutrients menemukan bahwa protein kedelai bisa mengurangi penumpukan lemak di hati.
Sebuah penelitian mengungkapkan seorang perempuan obesitas mengalami penurunan lemak hati sekitar 20% setelah mengonsumsi 60 gram protein setiap hari selama empat minggu.
Protein kedelai mengandung antioksidan yang membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi lemak dalam tubuh.
Baca Juga: Benarkah makan telur utuh setiap hari buruk untuk kesehatan?
Selanjutnya: Sering sembelit? Ini 3 jus buah dan sayur yang efektif mengobati sembelit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
