kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.501.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.700   -85,00   -0,51%
  • IDX 8.647   2,68   0,03%
  • KOMPAS100 1.194   -2,61   -0,22%
  • LQ45 847   -5,47   -0,64%
  • ISSI 309   -0,04   -0,01%
  • IDX30 437   -2,15   -0,49%
  • IDXHIDIV20 510   -4,16   -0,81%
  • IDX80 133   -0,62   -0,47%
  • IDXV30 139   0,36   0,26%
  • IDXQ30 140   -0,77   -0,54%

3 Hal yang sering menimbulkan kesalahpahaman tentang kehamilan


Selasa, 17 November 2020 / 13:50 WIB
3 Hal yang sering menimbulkan kesalahpahaman tentang kehamilan
ILUSTRASI. 3 Hal yang sering disalahpahami tentang kehamilan


Penulis: Virdita Ratriani

2. Makan untuk porsi dua orang

Ada anggapan bahwa ketika seorang perempuan hamil maka dia perlu makan dengan porsi untuk dua orang. 

Padahal, selama trimester pertama perempuan tidak perlu makan dengan porsi sebanyak itu. Pada masa tiga bulan pertama kehamilan, kebutuhan kalori mereka pada dasarnya sama seperti sebelum hamil. 

Selama trimester pertama, kenaikan berat badan yang disarankan adalah antara 0,5 hingga 2 kilogram. Sementara pada trimester kedua disarankan untuk menambah 200 kalori dari asupan makanan mereka. 

Kemudian, pada trimester ketiga dibutuhkan tambahan asupan makanan 300 kalori lantaran bayi berkembang dengan cepat. 

Baca Juga: ​Moms, inilah 9 cara mengatasi morning sickness

3. Mengidam makanan 

Pada saat hamil, sebagian besar wanita akan merasakan ngidam atau memiliki dorongan yang kuat untuk ingin memakan makanan tertentu. 

Beberapa perempuan hamil akan mengidam makanan manis, makanan asin, makanan asam atau minuman tertentu. Padahal, sebenarnya itu seringkali merupakan cara tubuh untuk mengatakan bahwa ia membutuhkan nutrisi tertentu. 

Misalnya, lebih banyak protein atau cairan tambahan dibandingkan makanan yang diidamkan. 

Selanjutnya: ​4 Jenis makanan yang dilarang untuk ibu hamil dan bahayanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×