2 Alasan Rambut Rontok saat Diet

Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Diet dan rambut rontok ternyata saling berhubungan. Ini dua alasan rambut rontok saat diet. 

Menurunkan berat badan bukanlah proses yang singkat. Setiap orang membutuhkan waktu yang cukup panjang untuk mendapatkan berat badan yang ideal dan sehat. 

Baca Juga: Cara Konsumsi Kencur untuk Mengobati Batuk

Perlu Anda ketahui, penurunan berat badan yang terlalu cepat dan berlebihan memberikan efek samping untuk kesehatan salah satunya rambut rontok. 

Mengutip dari FOOD NDTV, ada hubungan antara rambut rontok dengan penurunan berat badan. 

Berikut dua hal yang menyebabkan rambut rontok saat proses diet: 

1. Kekurangan nutrisi 

Tubuh membutuhkan protein dan kalori yang cukup untuk menutrisi folikel rambut agar tetap sehat. Namun, saat membatasi asupan makanan, tubuh jadi kekurangan nutrisi. 

Hal ini secara langsung memengaruhi metabolisme, mencegah darah dan oksigen mencapai folikel rambut. 

Kondisi ini semakin melemahkan akar rambut dan menyebabkan rambut rontok. 

2. Stres emosional 

Membatasi asupan makanan saat diet bisa menyebabkan stres emosional dan fisil, menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang secara langsung memengaruhi folikel rambut. 

Hal ini terjadi pada orang yang melakukan diet ketat dalam waktu singkat. 

Cara mencegah rambut rontok saat diet

Menjaga pola makan menjadi cara yang efektif mencegah rambut rontok. 

Berikut beberapa tips untuk mencegah rambut rontok saat diet: 

1. Jangan banyak mengurangi asupan kalori 

Tubuh membutuhkan sejumlah kalori secara teratur untuk menghasilkan energi. 

Mengurangi jumlah asupan kalori dalam jumlah besar membuat Anda merasa stres dan lelah, selanjutnya memengaruhi kesehatan rambut. 

2. Hindari diet ketat 

Pakar kesehatan selalau menyarankan agar tubuh membutuhkan setiap jenis nutrisi dalam jumlah tertentu agar bisa berfungsi dengan lancar. 

Membatasi satu nutrisi tertentu bisa menyebabkan defisit dalam tubuh. 

3. Hindari diet ketat

Diet ketat menunjukkan hasil secara langsung. Tapi, dalam jangka panjang, Anda akan mengalami beberapa efek samping dan bahaya kesehatan. 

Baca Juga: Tekanan Darah Tinggi Rontok, Ini Manfaat Jus Bayam yang Kaya Vitamin

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News