kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

​11 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai dan Pencegahannya


Rabu, 23 Maret 2022 / 14:43 WIB
​11 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai dan Pencegahannya
ILUSTRASI. Ilustrasi gejala awal diabetes dan pencegahannya


Penulis: Virdita Ratriani

10. Pandangan yang kabur

Penglihatan kabur atau atau sesekali melihat kilatan cahaya merupakan akibat langsung kadar gula darah tinggi dan menjadi gejala diabetes. Selain itu, membiarkan gula darah tidak terkendali dalam waktu lama bisa menyebabkan kerusakan permanen, bahkan mungkin kebutaan. 

Pembuluh darah di retina menjadi lemah setelah bertahun-tahun mengalami hiperglikemia dan mikro-aneurisma, yang melepaskan protein berlemak yang disebut eksudat.

11. Kesemutan atau mati rasa

Kesemutan dan mati rasa di tangan dan kaki, bersamaan dengan rasa sakit yang membakar atau bengkak, adalah tanda bahwa saraf sedang dirusak oleh diabetes. Masih seperti penglihatan, jika kadar gula darah dibiarkan merajalela terlalu lama, kerusakan saraf bisa menjadi permanen.

Itulah sejumlah gejala diabetes yang perlu diwaspadai. Perlu diingat bahwa, pada penderita diabetes, gula darah yang tinggi bisa menjadi racun sehingga sering disebut sebagai silent killer. Untuk itu, waspadai gejala diabetes dan lakukan tes gula darah serta konsultasikan ke dokter jika Anda mengalami sejumlah gejala diabetes di atas. 

Baca Juga: 5 Kebiasaan Buruk Ini Bikin Kadar Kolesterol Tinggi, Waspada!

Pencegahan diabetes

Pencegahan diabetes terutama diabetes melitus (DM) tipe 2 pada orang-orang yang berisiko pada prinsipnya adalah dengan mengubah gaya hidup yang meliputi olah raga, penurunan berat badan, dan pengaturan pola makan.

Dirangkum dari laman resmi Kementerian Kesehatan, berdasarkan analisis terhadap sekelompok orang dengan perubahan gaya hidup intensif, pencegahan diabetes paling berhubungan dengan penurunan berat badan.

Menurut penelitian, penurunan berat badan 5-10% dapat mencegah atau memperlambat munculnya DM tipe 2. Dianjurkan pula melakukan pola makan yang sehat, yakni terdiri dari karbohidrat kompleks, mengandung sedikit lemak jenuh dan tinggi serat larut. 

Baca Juga: Semakin Waspada Diabetes, Berikut 10 Ciri-Ciri Gejala Gula Darah Tinggi

Asupan kalori ditujukan untuk mencapai berat badan ideal. Akitivitas fisik harus ditingkatkan dengan berolahraga rutin, minimal 150 menit perminggu, dibagi 3-4 kali seminggu. 

Olahraga dapat memperbaiki resistensi insulin yang terjadi pada pasien prediabetes, meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik), dan membantu mencapai berat badan ideal. Selain olah raga, dianjurkan juga lebih aktif saat beraktivitas sehari-hari, misalnya dengan memilih menggunakan tangga dari pada elevator, berjalan kaki ke pasar daripada menggunakan mobil, dll.

Merokok, walaupun tidak secara langsung menimbulkan intoleransi glukosa, dapat memperberat komplikasi kardiovaskular dari intoleransi glukosa dan DM tipe 2. 

Nah, itulah gejala diabetes dan pencegahannya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×