Reporter: Khomarul Hidayat, Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
Masker kain dapat digunakan untuk mencegah penularan sekaligus mengantisipasi kelangkaan masker yang terjadi di pasar seperto apotek dan toko-toko kesehatan.
Masker kain yang dibuat perlu memiliki 3 (tiga) lapisan yaitu lapisan non-anyaman tahan air (depan), microfibre melt-blown kain non-anyaman (tengah), dan kain biasa non-tenunan (belakang).
Baca Juga: Mobil Cepu Ltd kontraktor minyak bumi paling produktif pada Mei 2020, ini daftarnya
Masker kain perlu dicuci dan dapat dipakai berkali-kali. Bahan yang digunakan untuk masker kain berupa bahan kain katun, scarf, dan sebagainya.
Penggunaan masker kain dapat dipergunakan untuk:
- Bagi masyarakat umum dalam keadaan sehat
Masker jenis ini bisa digunakan ketika berada di tempat umum dan fasilitas lainnya dengan tetap menjaga jarak aman yakni 1-2 meter.
Baca Juga: UPDATE corona di Jawa Timur Sabtu (6/6) positif 5.835, sembuh 1.409, meninggal 483
Namun, jika masyarakat memiliki kegiatan yang tergolong berbahaya (misalnya, penanganan jenazah Covid-19, dan sebagainya) maka tidak disarankan menggunakan masker kain tapi harus menggunakan masker jenis lain dan APD pendukung.
- Bagi tenaga medis
Masker kain tidak direkomendasikan sebagai APD (Alat Pelindung Diri) untuk tingkat keparahan tinggi karena sekitar 40%-90% partikel dapat menembus masker kain bagi tenaga medis.
Baca Juga: UPDATE corona di Jakarta Minggu (7/6), positif 7.946, sembuh 3.140 meninggal 537
Masker kain hanya boleh digunakan sebagai opsi terakhir jika masker bedah atau masker N95 tidak tersedia lagi.
Meskipun demikian penggunaan masker kain oleh tenaga medis idealnya perlu dikombinasikan dengan pelindung wajah yang menutupi seluruh bagian depan dan sisi wajah.
WHO juga mengeluarkan pedoman baru tentang komposisi masker kain non-medis untuk masyarakat umum. WHO menyarankan masker harus terdiri dari setidaknya tiga lapisan bahan yang berbeda.
Baca Juga: Ada diskon sampai Rp 30 juta untuk Honda BR-V dan Mobilio
Lapisan paling dalam harus terbuat dari bahan penyerap air seperti kapas dan bahan yang lebut lantaran bersentuhan langsung dengan kulit.
Kemudian lapisan tengah - yang berfungsi sebagai filter- terbuat dari bahan seperti polipropilena non-anyaman.
Sedangkan lapisan luar harus terbuat dari bahan yang tahan air seperti poliester.
SELANJUTNYA>>>