Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 masih mengharuskan adanya pembatasan mobilitas masyarakat untuk menekan penyebaran kasus Covid-19. Diantaranya yakni pemberlakuan work from office dan work from home selama masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat darurat.
Menanggapi hal itu, Andhy Irawan, CEO PT Dafam Hotel Management (DHM) mengungkapkan bahwa awal mula diberlakukannya work from home (WFH) memang di nilai kurang efektif.
"WFH pada awalnya sih kurang efektif tapi kita harus beradaptasi dengan keadaan yang ada sehingga kita juga wajib melakukan dan pada dasarnya tidak masalah sih, yang terpenting komunikasi dalam perusahaan tetap jalan berkaitan dengan delegasi, instruksi juga komunikasi bisnis," ungkap dia kepada Kontan.co.id, Rabu (20/10).
Sementara itu, Andhy juga menilai di tengah pandemi Covid-19, Work From Office sekalipun juga memiliki keterbatasan dengan adanya regulasi dari pemerintah di mana hanya boleh 50% kapasitas yang berada di ruangan hingga protokol kesehatan yang begitu ketat.
Baca Juga: 11 Cara pencegahan agar tidak tertular Covid-19
Sehingga, ia menilai adanya work from home masih dapat dilakukan dengan mudah lewat kecanggihan teknologi yang semakin berkembang. “Karena WFO sekalipun dengan sekala terbatas dan masih bisa dilakukan dengan berkomunikasi di era Technology sehingga menimbulkan pemikiran juga digitalisasi system yang harus diberlakukan dalam dunia bisnis apapun,” kata dia.
Meski harus WFH, Andhy mengaku dirinya tidak sama sekali merasa bosan meski harus bekerja dari rumah, karena dirinya memang memiliki tempat kerja tersendiri yang memiliki suasana seperti di kantor.
“Ga bosen sih, karena di rumah juga suasananya seperti di kantor, dan sudah terbiasa dalam hal ini karena pada prinsipnya bekerja bisa dimana saja dan l yang terpenting adalah hasil akhir,” ungkapnya.
Namun terkadang, Andhy juga sesekali memilih untuk refreshing untuk tidak bekerja dari rumah saja, namun mencari tempat yang sejuk dan nyaman seperti di restaurant, coffee shop atau di alam terbuka sambil melihat pemandangan.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Selanjutnya: Catat, faktor ini meningkatkan risiko infeksi Covid-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
