kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.736   31,00   0,19%
  • IDX 8.618   -59,15   -0,68%
  • KOMPAS100 1.184   -5,89   -0,50%
  • LQ45 852   -0,86   -0,10%
  • ISSI 307   -3,32   -1,07%
  • IDX30 439   1,78   0,41%
  • IDXHIDIV20 511   4,81   0,95%
  • IDX80 133   -0,51   -0,38%
  • IDXV30 138   -0,59   -0,43%
  • IDXQ30 140   1,06   0,76%

Waspadai, inilah 6 tanda bahaya kehamilan


Kamis, 10 Desember 2020 / 15:55 WIB
Waspadai, inilah 6 tanda bahaya kehamilan
ILUSTRASI. Ada beberapa keluhan dan perubahan tubuh yang perlu ibu hamil waspadai sebagai tanda bahaya kehamilan.


Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - Terdapat sejumlah perubahan dan keluhan pada tubuh yang ibu hamil alami. Perubahan dan keluhan ini bisa sebagai tanda bahaya kehamilan.

Keluhan-keluhan tersebut antara lain mual, muntah, dan mudah lelah. Selain itu, perubahan yang akan ibu hamil rasakan adalah mulai muncul bengkak di kaki seiring semakin tua usia kehamilan. 

Keluhan-keluhan tersebut biasanya akan hilang sendiri. Namun, ada beberapa keluhan dan perubahan tubuh yang perlu ibu hamil waspadai. 

Jika diabaikan, maka tidak menutup kemungkinan akan berbahaya bagi janin maupun ibu hamil. 

Baca Juga: 5 Makanan yang tidak boleh dimakan ibu hamil

Tanda-tanda bahaya pada masa kehamilan

Dirangkum dari laman Kementerian Kesehatan, berikut tanda-tanda bahaya pada masa kehamilan yang tidak boleh diabaikan:

1. Mengeluarkan bercak darah atau bahkan pendarahan

Jika mengalami pendarahan hebat pada saat usia kehamilan muda, bisa menjadi tanda mengalami keguguran. Namun, jika mengalami pendarahan pada usia hamil tua, bisa menjadi pertanda plasenta menutupi jalan lahir.

Untuk itu, ibu hamil harus waspada jika mengalami pendarahan. Hal ini bisa menjadi tanda bahaya yang dapat mengancam pada baik pada janin maupun pada ibu. 

2. Muntah terus-menerus dan tidak mau makan 

Mual-muntah memang banyak dialami oleh ibu hamil terutama pada trimester pertama. Tapi, jika mual-muntah tersebut terjadi terus-menerus dan berkurangnya nafsu makan maka ini bisa menjadi tanda bahaya bagi kehamilan. 

Hal itu lantaran dapat menyebabkan kekurangan gizi, dehidrasi, dan penurunan kesadaran. Segera temui dokter jika hal ini terjadi agar mendapatkan penanganan dengan cepat.

Baca Juga: Kenapa ibu hamil disarankan olahraga jalan kaki? Ini alasannya




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×