Penulis: Virdita Ratriani
KONTAN.CO.ID -Jakarta. Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans pada tikus dan hewan lainnya mengandung bakteri tersebut.
Penyebab leptospirosis adalah penularannya melalui urin dan kotoran tikus yang terlarut dalam genangan air, banjir, atau lumpur.
Selain itu, penyebaran penyakit ini dapat menyebar ke daerah lain akibat genangan air di mana kencing tikus yang mengandung kuman Leptospira mencemari air yang tergenang.
Menurut Dinas Kesehatan DKI Jakarta, leptospirosis dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui selaput lendir, mata, hidung, lecet atau luka pada kulit, dan makanan.
Baca Juga: Kucing Peliharaan Sebaiknya Tidak Mengonsumsi Tikus Karena Risiko
Gejala penyakit leptospirosis
Dirangkum dari situs resmi Kementerian Kesehatan, gejala leptospirosis terbagi menjadi bentuk parah/ikterik dan ringan/unik.
Secara umum gejala leptospirosis yang muncul adalah demam, sakit kepala, batuk, diare, tidak nafsu makan, iritasi mata, nyeri otot terutama pada betis, paha, dan gagal ginjal.
Masa inkubasi leptospirosis antara 2-30 hari, biasanya rata-rata 7-10 hari.
Baca Juga: Bahaya Penularan Leptospirosis dari Sugar Glider yang Harus Diwaspadai
Pengobatan leptospirosis
Pengobatan leptospirosis relatif mudah dilakukan pada stadium awal setelah diagnosis klinis ditegakkan. Pasalnya, hingga saat ini leptospirosis masih sensitif terhadap antibiotik yang tersedia di puskesmas atau layanan kesehatan dan rumah sakit.
Namun, kasus leptospirosis sering berakhir dengan kematian. Hal ini disebabkan keterlambatan deteksi dini klinis, sehingga datang ke rumah sakit terlambat dan pada stadium lanjut.
Cara mencegah penyakit leptospirosis
Berikut cara mencegah leptospirosis:
- Jaga kebersihan diri dan lingkungan
- Simpan makanan dan minuman dengan benar untuk menghindari tikus
- Cuci tangan dan kaki dengan sabun setelah beraktivitas.
- Kenakan sepatu karet dan sarung tangan saat membersihkan lingkungan.
- Bersihkan dengan desinfektan pada lokasi yang diduga terdapat urin tikus.
- Singkirkan tikus di lingkungan Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
