Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai bermunculan di musim pancaroba dan penghujan. Agar tidak terlambat memberikan pertolongan, kenali gejala demam berdarah.
Umumnya virus dengue penyebab demam berdarah menyebar pesat saat musim penghujan dan pancaroba. Maklum saja, saat musim hujan jadi waktu berkembang biak nyamuk aedes aegypti, pembawa virus.
Baca Juga: Anda terserang influenza? Segara sembuhkan dengan cara berikut
Nyamuk yang identik dengan warna badan hitam putih ini bertelur di genangan air. Susanti, Dokter Umum Balai Kesehatan Kompas Gramedia menyarankan Anda untuk menutup genangan air dan membersihkan lingkungan tempat tinggal.
Jangan anggap enteng penyakit demam berdarah ini, sebab penyakit ini bisa merengut nyawa Anda. Penyakit demam berdarah bisa menyerang siapa saja, anak kecil hingga orang tua.
Seseorang yang terinfeksi virus dengue ini sebaiknya segera di bawa ke dokter untuk mendapatkan perawatan intensif. Berikut gejala yang muncul pada seseorang yang menderita penyakit demam berdarah.
Pertama, penderita mengalami demam tinggi selama dua sampai tujuh hari.
Kedua, penderita merasanya nyeri di bagian perut dan sekitar ulu hati.
Ketiga, penderita merasakan sakit kepada dan nyeri di bagian belakang bola mata.
Keempat, penderita merasakan nyeri otot dan persendirian.
Kelima, penderita mengalami muntah atau diare.
Keenam, penderita mengalami pendarahan di bawah kulit berupa bintik-bintik merah. Asal tahu saja, bitik merah tersebut tidak hilang ketika Anda meregangkan kulit.
Ketujuh, penderita mengalami mimisan, gusi berdarah, dan muntah darah. Gejala ini muncul bila penyakit demam berdarah semakin parah.
Bila Anda sudah terinfeksi virus dengue ini sebaiknya mulai mengatur jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi.
"Sebenarnya tidak ada pantangan makan dan minum untuk penderita, tapi sebaiknya menghindari beberapa jenis makanan agar penyakit tidak makin parah," kata Dokter Santi.
Berikut daftar makanan yang harus penderita demam berdarah hindari:
Makanan berminyak dan pedas
Penderita demam berdarah sebaiknya tidak mengonsumsi makanan yang mengandung minyak berlebih dan pedas. Makanan tersebut akan memicu rasa mual penderita.
Bila penderita mual dan muntah, dikhawatirkan tubuhnya akan semakin lemah karena kurang cairan.
Bila Anda penggemar bakso pedas, nasi padang, dan makanan sejenisnya sebaiknya dihindari dulu. Anda baru bisa menikmati makanan tersebut setelah sembuh dari demam berdarah
Minuman berkafein
Penderita demam berdarah sebaiknya tidak mengkonsumsi minuman yang mengandung kafein. "Kafein membuat orang jadi ingin kencing melulu," ujar Dokter Santi.
Asal tahu saja, penderita demam berdarah membutuhkan banyak cairan selama masa pengobatan. Sebagai gantinya, si penderita bisa mengkonsumsi air kelapa.
Mengutip Tribunnews.com, air kelapa mengandung vitamin dan mineral yang mampu meningkatkan cairan tubuh si penderita.
Opsi lainnya, penderita disarankan untuk minum jus sayuran organik murni. Minuman tersebut mengandung vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Bila si penderita meminum jus sayuran secara rutin, bisa mempercepat proses pemulihan.
Baca Juga: Yuk kenali penyebab dan gejala penyakit batu ginjal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News