Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo
Meski tingkat kepatuhan memakai masker mengalami penurunan di beberapa daerah, tingkat kepatuhan dalam menjaga jarak dan menghindari kerumunan tampak mengalami peningkatan.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, per 10 Januari 2021, terdapat 106 kabupaten/kota yang memiliki tingkat kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan kurang dari 60%. Jumlah tersebut turun tipis dibandingkan pekan sebelumnya yang sebanyak 109 kabupaten/kota.
Sementara jumlah kabupaten/kota dengan tingkat kepatuhan menjaga jarak 91%-100% meningkat dari 67 menjadi 96 daerah.
Baca Juga: Temukan varian baru Covid-19, Filipina perpanjang larangan wisatawan dari 30 negara
Meski begitu, persentase tingkat kepatuhan dalam menjaga jarak belum cukup tinggi. Secara rata-rata, persentase tingkat kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan per 10 Januari 2021 hanya 78.57%.
Provinsi dengan persentase kepatuhan tertinggi dalam menjaga jarak antara lain Bali (95,26%), Kalimantan Tengah (93,98%0, Kalimantan Timur (93,08%), Kalimantan Utara (84,59%), dan DI Yogyakarta (84,35%).
Sementara rata-rata kepatuhan menjaga jarak terendah di lokasi kerumunan antara lain di rumah (71,33%0, restoran atau kedai (74.59%), tempat olahraga publik (75.29%), stasiun (65,33%), dan pasar (77.15%).
Dari seluruh lokasi kerumunan yang dipantau dalam tujuh hari terakhir, restoran/kedai, wilayah pemukiman, tempat olahraga publik, jalan umum, dan tempat wisata termasuk ke dalam kategori kepatuhan menjaga jarak kurang dari 60%.
Satgas Penanganan Covid-19 terus mengajak masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan. Ketua Tim Pakar sekaligus Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, kedisiplinan dalam memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan merupakan hal sederhana dalam mencegah penularan Covid-19.
Baca Juga: PPKM Jawa Bali 11-25 Januari 2021, berikut 6 Tips produktif saat WFH
Dengan mencegah penularan, peningkatan kasus Covid-19 bisa ditekan. Jika jumlah kasus menurun, tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit dapat diantisipasi.
"Masyarakat dapat melindungi sahabat serta keluarga hanya dengan memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan," kata Wiku dalam keterangan pers, Selasa (12/1) lalu.
Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir, penambahan kasus positif Covid-19 secara harian beberapa kali mencetak rekor. Per hari ini, Jumat (15/1), penambahan kasus baru Covid-19 kembali mengukir rekor baru sebanyak 12.818 kasus.
Selanjutnya: UPDATE Corona Indonesia, Jumat (15/1): Rekor bertambah 12.818 kasus baru, jaga jarak!
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News