kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tidak bisa mencium bau bukan hanya karena corona, ini penyebab lainnya


Jumat, 04 Desember 2020 / 08:30 WIB
Tidak bisa mencium bau bukan hanya karena corona, ini penyebab lainnya
ILUSTRASI. Ilustrasi. Orang sedang terkena influenza juga bisa mengalami gangguan penciuman


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Tidak bisa mencium bau (anosmia) bisa sembuh atau tidak sangat tergantung penyebab mendasarnya. Melansir Live Healthily, penyakit anosmia bawaan membuat orang tidak bisa mencium bau seumur hidup.

Hingga kini belum ada obat atau perawatan khusus untuk mengatasi anosmia bawaan. Namun, jenis anosmia lain umumnya bisa sembuh apabila penyebab mendasarnya diobati.

Misalkan, cara mengobati anosmia terkait pembengkakan hidung dan sinus dapat diobati dengan steroid. Selain itu, cara mengatasi anosmia umumnya dilakukan sesuai penyebabnya, seperti:

  • Mencuci hidung
  • Menggunakan semprotan hidung
  • Mengonsumsi obat tertentu

Baca juga: Promo Tupperware Desember 2020, harga hemat produk pembawa bekal jalan-jalan

Operasi untuk menghilangkan polip, membersihkan polip, atau meluruskan septum hidung

Setelah diberi perawatan yang tepat, penderita yang mengalami anosmia bisa merasakan bau. Melansir NHS, anosmia bisa sembuh atau membaik dalam hitungan minggu atau bulan. Tapi, di beberapa kasus yang jarang terjadi, perubahan indra penciuman ini tidak dapat diobati atau bersifat permanen.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Butuh Waktu Berapa Lama Anosmia Bisa Sembuh?"

 
Penulis : Mahardini Nur Afifah
Editor : Mahardini Nur Afifah

Selanjutnya: Hasil studi: Pemilik golongan darah ini lebih rawan terkena virus corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×