Reporter: Havid Vebri | Editor: Havid Vebri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rumah makan dan restoran merupakan salah satu tempat berisiko penularan Covid-19.
Terbukti, selama pandemi meruyak, ada banyak rumah makan dan restoran di berbagai daerah di Indonesia menjadi klaster penularan wabah asal Wuhan, Tiongkok ini.
Maraknya penularan wabah tersebut terjadi karena kurangnya kesadaran, baik pengunjung maupun pengelola restoran dalam menerapkan protokol kesehatan.
Longgar dalam menerapkan protokol kesehatan, misalnya, KONTAN dapati saat mampir ke sate kambing di Depok, Jawa Barat belum lama ini.
Tidak ada pemeriksaan suhu tubuh, kewajiban memakai masker maupun jaga jarak. Tempat mencuci tangan, tidak banyak disediakan. Padahal, Depok merupakan zona merah penyebaran wabah Covid-19.
Beda dengan restoran di mal yang umumnya menerapkan protokol ketat. "Resto di mal sudah menerapkan protokol ketat," ujar Emil Arifin, Wakil Ketua Umum Bidang Restoran Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Hal ini sejalan dengan terbitnya Pergub DKI Jakarta Nomor 101 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 yang diteken Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 9 Oktober 2020.
Di sisi lain, tren masyarakat makan di luar pastinya juga meningkat seiring dimulainya kembali aktivitas kantor. Tentu, pengunjung juga harus mematuhi protokol demi mencegah penularan.
Wajib masker
Terlebih restoran yang memiliki air conditioner (AC). Pasalnya, potensi penyebaran Covid-19 melalui udara di tempat tertutup cukup besar.
Nah, sebelum memutuskan makan di luar, langkah pencegahan pertama yang harus dilakukan adalah memilih tempat makan yang menerapkan protokol ketat dengan sirkulasi udara baik.
Lalu, pengunjung harus mencuci tangan dengan sabun lebih dulu sebelum masuk tempat makan. Kemudian, selama berada di restoran jangan melepas masker kecuali saat makan. Masker yang dilepas sebaiknya diletakkan di dalam wadah tertutup, hingga tidak terkontaminasi udara dari luar.
Kalau mau aman bawa pouch dan tempat penyimpanan lainnya dari rumah," ujar Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 dr Reisa Broto Asmoro.
Jangan lupa menjaga jarak dengan pengunjung lain. Menjaga jarak dan mengenakan masker bisa mengurangi potensi transmisi virus, terutama di ruang tertutup. Saat di restoran, jangan bicara terlalu keras demi mencegah keluarnya droplet berlebihan. Selain itu, tahan diri dari keinginan menyentuh area wajah seperti mulut, hidung, dan mata.
Tak kalah pentingnya, hindari makan prasmanan. Disarankan juga untuk tidak terlalu lama menghabiskan waktu di rumah makan.
Hindari kebiasaan kongko setelah makan di restoran. Sebab, semakin lama berada di tempat umum, maka potensi penularan wabah makin besar. Kalau mau benar-benar aman bisa membawa pulang makanan untuk dikonsumsi di rumasaja.
#satgascovid19 #ingatpesanibu# pakaimasker # jagajarak #jagajarakhindrikerumunan #cucitangan #cucitnganpakaisabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News