Penulis: Tiyas Septiana
Selain protein, makanan tinggi fiber atau serat juga membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Salah satu jenis fiber yaitu viscous fiber (serat kental) dipercaya mampu membantu program penurunan berat badan.
Serat ini mampu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan makanan. Saat viscous fiber bertemu dengan air, dia akan membentuk gel yang berfungsi meningkatkan waktu peresapan nutrisi.
Makanan yang mengandung banyak serat jenis ini adalah sayur-sayuran dan kacang-kacangan. Asparagus dan jeruk merupakan contoh makanan yang mengandung serat yang tinggi.
-
Minum air putih secara teratur
Konsumsi air putih yang teratur bisa membantu menurunkan berat badan tanpa perlu berolahraga.
Meminum air, terutama sebelum makan, bisa membuat Anda makan lebih sedikit dan berimbas pada konsumsi kalori yang lebih rendah.
Salah satu penelitian, bersumber dari Healthline, menyebutkan jika orang dewasa yang meminum sekitar 500ml air 30 menit sebelum makan bisa membantu mengurangi rasa lapar dan mengurangi kalori yang dikonsumsi.
Perlu diingat jika tidak semua minuman bisa membantu menurunkan berat badan. Hindari minum minuman yang mengandung gula yang tinggi seperti soda atau jus kemasan.
Ganti minuman tersebut dengan air putih yang sudah matang agar tubuh lebih sehat dan berat badan berkurang.
Baca Juga: Buka portal.ltmpt.ac.id, Begini Cara Membuat Akun dan Verifikasi Data Siswa
-
Jangan main HP saat makan
Hampir semua orang makan ditemani dengan HP atau gadget lain. Rasanya kurang lengkap jika makan tanpa menonton film kesukaan atau bermain game melalui gadget.
Padahal kebiasaan ini sangat berpengaruh pada konsumsi makanan kita. Saat makan sambil melihat TV atau bermain HP, kita akan lupa seberapa banyak makanan yang sudah dimakan.
Hal ini menyebabkan kita makan terlalu banyak karena terlalu asik dengan tontonan yang sedang dilihat. Taruh HP atau makan di tempat yang jauh dari TV atau gadget sehingga konsentrasi Anda terfokus pada makanan.
-
Istirahat cukup dan hindari stres
Cara menurunkan berat badan tanpa olahraga yang terakhir adalah istirahat yang cukup dan hindari stres.
Istirahat dan stres dapat mempengaruhi nafsu makan dan berat badan. Kurang tidur dan stres berlebihan bisa menyebabkan peningkatan rasa lapar dan keinginan untuk makan makanan yang tidak sehat.
Efeknya, tentu Anda selalu ingin membeli makanan yang tinggi kalori dan berimbas kepada kenaikan berat badan. Selain berat badan yang tidak terkontrol, kurang istirahat dan stres bisa memicu berbagai penyakit seperti diabetes dan obesitas.
Pastikan waktu tidur Anda sudah mencukupi kebutuhan tidur setiap hari. Orang dewasa disarankan untuk tidur selama 8 jam/hari. Hindari stres dengan melakukan hal-hal yang Anda senangi dan bersosialisasi dengan orang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News